KAYUAGUNG,PALPOS.ID - Forkopimda Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Hotel Cipta Kayuagung, Kamis, 14 November 2024.
Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol OKI, Irawan Sulaiman mengatakan, tujuan adanya rakor tersebut untuk optimalisasi atau pemantapan persiapan terhadap pelaksanaan Pilkada OKI 2024.
"Dengan adanya rakor ini, kita sudah mengetahui titik permasalahan yang ada di lapangan, terutama informasi dari camat. Inilah tujuan kita menghadirkan forkopimda, ketua KPU dan ketua Bawaslu," ungkapnya.
Ia menambahkan, permasalahan yang terjadi di lapangan dapat diantisipasi sesuai dengan pengalaman sebelumnya pada waktu pelaksanaan Pileg dan Pilpres.
BACA JUGA:Gandeng Polres, Pemkab OKI Telah 2 Kali Uji Coba Program Makan Siang Gratis!
BACA JUGA:Tim Mabesad Study Banding di Wilayah Kodim 0402/OKI-OI, Ini Tujuannya!
"Tadi sudah disampaikan oleh beberapa camat terkait dengan hambatan yang dialami dan juga sudah dijelaskan oleh Ketua KPU. Insya Allah, tidak akan terjadi lagi permasalahan seperti kertas suara basah dan sebagainya, karena sudah diantisipasi," ujarnya.
Dikatakannya lagi, rakor pada hari ini memang untuk memastikan kesiapan baik oleh penyelenggara yakni, KPU maupun tim mereka di lapangan seperti, camat dan forkopimcam.
"Alhamdulillah, rapat sudah berjalan dan gayungnya sudah bersambut. Pelaksanaannya sudah sama-sama saling mengisi. Di lapangan sudah saling terpadu antara KPU dengan tim yang ada di kecamatan," tuturnya.
Masih kata dia, mudah-mudahan pemerintah daerah, sebagaimana mereka sampaikan akan melaksanakan tugas-tugas pemantauan.
BACA JUGA:Perkuat Persatuan: Pj Bupati OKI Ajak Masyarakat Meneladani Nilai-Nilai Kepahlawanan
"Mulai dari pemantauan distribusi logistik Pilkada sampai dengan pemantauan pelaksanaan Pilkada pada tanggal 27 November 2024 mendatang," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kasat Intel Polres OKI, Iptu Deny Suherdi mengemukakan, terkait pendistribusian logistik Pilkada 2024 sudah berkoordinasi dengan KPU OKI.
"Insya Allah rencananya akan dilaksanakan dimulai tanggal 20 November 2024. Nanti ada 4 kecamatan yang terjauh, yang akan dilakukan pendistribusian awal," tandasnya.