6. Gangguan Hormon
BACA JUGA:Perjuangan Melawan Hiperpigmentasi: Mengapa Stroberi Layak Diperhitungkan dalam Perawatan Kulit Anda
BACA JUGA:Perjuangan Melawan Hiperpigmentasi: Mengapa Stroberi Layak Diperhitungkan dalam Perawatan Kulit Anda
Bahan kimia lain yang perlu diwaspadai adalah phthalates, yang sering digunakan dalam pewarna rambut.
Phthalates dapat bertindak sebagai pengganggu sistem endokrin, dengan struktur kimia yang mirip dengan hormon estrogen.
Penggunaan bahan kimia ini berpotensi mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh dan dapat menyebabkan gangguan hormonal.
Hal ini menjadi perhatian khusus, terutama bagi wanita yang sedang dalam masa reproduksi.
BACA JUGA:Kulit Sehat Tanpa Khawatir: Rahasia Kecantikan ala Stroberi untuk Menangkal Sinar UV
BACA JUGA:Kulit Mata Cerah dan Segar: Tips Ampuh dengan Buah Stroberi
* Kesadaran dan Tindakan Preventif
Menyadari berbagai risiko yang terkait dengan penggunaan pewarna rambut adalah langkah pertama menuju pengelolaan yang lebih baik.
Penting bagi konsumen untuk membaca label produk dengan cermat dan memilih pewarna yang lebih aman, seperti yang berbahan dasar alami.
Sebelum menggunakan pewarna rambut, disarankan untuk melakukan uji alergi dengan mengaplikasikan sedikit produk pada area kecil kulit.
BACA JUGA:Cantik Alami Tanpa Jerawat: Simak Manfaat Tersembunyi dari Buah Stroberi
BACA JUGA:Kulit Sehat, Cerah, dan Awet Muda dengan Keajaiban Stroberi
Jika tidak ada reaksi negatif dalam 48 jam, maka produk tersebut mungkin aman untuk digunakan.