BATURAJA,PALPOS.ID - Sebanyak 258 Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mengikuti manasik haji menjelang keberangkatan ke Tanah Suci Mekah pada musim haji tahun ini.
"Ada sebanyak 258 orang JCH OKU yang sudah mulai menjalani manasik haji menjelang keberangkatan," kata Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) OKU, Abdul Muis, Jumat 17 Januari 2025.
Dia mengatakan, JCH yang tergabung dalam kuota keberangkatan tahun 2025 mulai mengikuti manasik haji sepanjang tahun yang digelar di Kantor Kemenag OKU.
Manasik haji tersebut digelar untuk memberikan pembekalan dan meningkatkan kualitas pemahaman bagi seluruh JCH sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci guna menjalankan ibadah haji.
BACA JUGA:Anggota DPRD OKU Nyaris Baku Hantam
BACA JUGA:Wakil Ketua II DPRD OKU, Parwanto Anggota DPRD OKU Nyaris Baku Hantam
Dalam bimbingan manasik haji, kata dia, para jamaah diberikan materi seputar ibadah haji mulai dari kebijakan, alur perjalanan haji, kesehatan hingga praktek sehingga mereka menjadi lebih siap dan percaya diri dalam menjalankan ibadah haji.
Selain itu, para jamaah juga menjalani tes kebugaran dengan cara mengelilingi area Taman Kota Baturaja sebanyak tujuh kali.
Hal itu dilakukan untuk memastikan mereka memiliki kesehatan dan kebugaran yang memadai selama menjalani rangkaian ibadah haji.
Melalui kegiatan tersebut para jamaah diharapkan dapat memahami dan menguasai pengetahuan tentang haji sehingga lebih maksimal saat menjalankan ibadah di tanah suci nanti.
BACA JUGA:113 Korban Bencana Alam di OKU Terima Bantuan Stimulan
BACA JUGA:AKD Disahkan, DPRD OKU Mulai Bahas APBD Induk 2025
"Mereka akan memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang tata cara dan hikmah ibadah haji, serta kesiapan fisik dan mental yang diperlukan dalam menghadapi perjalanan suci tersebut," ujarnya.
Terkait biaya haji, Muis mengungkapkan bahwa selain uang setoran awal sebesar Rp25 juta, terdapat tambahan biaya sekitar Rp30 juta yang merupakan besaran rata-rata secara nasional.
"Namun, untuk embarkasi Palembang biaya tambahan tersebut bisa lebih murah," ujar dia.* (len)