Diduga Ada Konflik Keluarga? Pria Paruh Baya Asal Kabupaten PALI Terlantar Seorang Diri di Prabumulih

Minggu 19-01-2025,18:54 WIB
Reporter : Prabu
Editor : Dahlia

PRABUMULIH, PALPOS.ID – Malang nasib dialami seorang pria paruh baya bernama Mustofa, asal Kabupaten PALI. Pria paruhbaya ini ditemukan terlantar di kawasan Tugu Kecil, Kelurahan Tugu Kecil, Kecamatan Prabumulih Timur.

Saat pertama kali ditemukan oleh warga, Mustofa berada dalam kondisi yang sangat memprihatinkan; ia mengalami sakit yang membuatnya sulit berdiri dan terlihat kelaparan.

Kondisi Mustofa yang mengenaskan segera menarik perhatian warga sekitar. Melihat pria tersebut tergeletak tanpa daya, warga langsung melaporkannya ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Prabumulih. 

"Kami segera melaporkan penemuan ini ke Dinsos. Kami tidak bisa membiarkannya dalam kondisi seperti itu," ungkap seorang warga yang menemukan Mustofa, tanpa menyebutkan namanya.

BACA JUGA:Optimalisasi Pelayanan Publik, Diskominfo Prabumulih Gencar Pengecekan Infrastruktur TI

BACA JUGA:Terima LHP dari BPK, Pj Wako dan Ketua DPRD Prabumulih Kompak Akan Tingkatkan Efektivitas Pengelolaan Keuangan

Mendapatkan laporan tersebut, Dinas Sosial Prabumulih, melalui bidang rehabilitasi sosial, segera bergerak untuk membantu Mustofa.

Tim Dinsos tidak hanya membawa Mustofa ke rumah singgah, tetapi juga berupaya untuk menghubungkannya kembali dengan keluarganya.

"Setelah mendapatkan informasi terkait orang terlantar, kita langsung mendatanginya. Namanya Bapak Mustofa, dan kemarin (Sabtu, red) sudah kita antarkan ke keluarganya di daerah Pengabuan Timur, Kabupaten Pali," ungkap Kepala Dinas Sosial Prabumulih, Heryanto, melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Candra Pipit, saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp, Minggu, 19 Januari 2025.

Sayangnya, harapan untuk menyatukan Mustofa dengan keluarganya tidak berjalan mulus.

BACA JUGA:2 Kasat dan 3 Kapolsek di Polres Prabumulih Diganti, Ini Daftar Nama Penggantinya

BACA JUGA:Awal 2025, Pemkot Prabumulih Evakuasi Dua ODGJ ke RS Ernaldi Bahar

Menurut Capit, meskipun pihaknya telah berusaha keras mengembalikan Mustofa kepada pihak keluarga namun pihak keluarga baik anak, kakak, maupun adik Mustofa semuanya menolak untuk menerima kembali pria tersebut.

"Keluarga Bapak Mustofa enggan menerima, lantaran ada permasalahan keluarga," ungkap Candra, menambahkan bahwa Mustofa sudah tiga tahun terakhir tinggal mengontrak sendirian di Prabumulih.

Setelah pihak keluarga menolak untuk menerima Mustofa, Dinas Sosial terpaksa membawa kembali pria tersebut ke Prabumulih. Dalam keadaan yang kurang baik, Mustofa terpaksa tinggal di Rumah Singgah yang disediakan oleh Dinsos.

Kategori :