Mobil ini menjadi incaran para kolektor dan selebriti dunia, termasuk penyanyi legendaris Frank Sinatra, yang memiliki salah satu unit Miura.
Kehadiran Miura di berbagai film dan acara televisi juga semakin mengukuhkan statusnya sebagai ikon budaya pop.
Produksi Lamborghini Miura berakhir pada tahun 1972, dengan total 764 unit yang berhasil dibuat.
Namun, warisan Miura tidak berhenti di situ.
Miura telah membuka jalan bagi generasi supercar Lamborghini berikutnya, seperti Countach, yang menggantikannya pada tahun 1974.
Meskipun Lamborghini menghadapi tantangan keuangan pada masa itu, Miura tetap dikenang sebagai salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah otomotif.
Desain mesin tengah yang diperkenalkan oleh Miura kini menjadi standar untuk supercar modern, dan pengaruhnya dapat dirasakan pada hampir semua mobil sport kelas atas yang ada saat ini.
Lamborghini Miura adalah karya seni mekanis yang menggabungkan inovasi, performa, dan gaya dalam satu paket sempurna.
Sebagai pelopor supercar bermesin tengah, Miura tidak hanya mengubah cara dunia memandang mobil sport, tetapi juga menetapkan standar baru dalam desain dan teknologi otomotif.
Hingga saat ini, Miura tetap menjadi salah satu mobil paling ikonik yang pernah dibuat, membuktikan bahwa sebuah inovasi sejati akan selalu dikenang sepanjang masa.* (Koer)