Kebocoran gas dapat terdeteksi dengan lebih cepat dan akurat, sehingga meminimalisir risiko keselamatan terhadap pekerja, masyarakat sekitar, dan lingkungan.
BACA JUGA:Profil Aji Martha SH Kasi Intel Kejaksaan Negeri Prabumulih yang Baru
BACA JUGA:Dukung Swasembada Pangan Kapolres dan PJ Wako Prabumulih Pimpin Penanaman Jagung Seluas 9,75 Hektar
“Dengan IGOS sebagai sistem monitoring di lapangan, perusahaan dapat menghemat waktu, mendapatkan informasi yang tepat, dan mengambil tindakan yang tepat terhadap penanggulangan insiden.
Personel perusahaan juga dapat melakukan mobilisasi dengan lebih efisien, karena IGOS memberikan titik akurat seandainya terjadi sebuah insiden,” tuturnya.
Dengan adanya IGOS, kedua perusahaan berupaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman bagi para pekerja.
Kebocoran gas yang terdeteksi lebih awal akan mengurangi risiko kecelakaan dan dampak negatif terhadap kesehatan pekerja.
“Keselamatan adalah tanggung jawab bersama.
Dengan teknologi yang tepat, kita dapat melindungi pekerja dan masyarakat sekitar dari potensi bahaya yang mungkin terjadi,” kata Avep.
Sementara itu, Achmad Khoiruddin juga menyampaikan apresiasinya atas kerja sama ini.
“Sinergi antara Pertamina Drilling dan Badak LNG mencerminkan komitmen perusahaan dalam menciptakan sistem terintegrasi yang lebih efisien dalam industri gas bumi.
Hadirnya IGOS dapat membantu perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih efektif,” ungkapnya.
Khoiruddin menambahkan bahwa hasil akhir yang diharapkan dari sinergi ini adalah peningkatan kapabilitas respon darurat di Badak LNG melalui integrasi Real-Time Dynamic Plume Modeling, yang dilengkapi dengan sistem deteksi gas dan petir.
Kerja sama ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga bertujuan untuk memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
Dengan adanya IGOS, risiko kebocoran gas yang dapat merusak lingkungan dapat diminimalisir.
Hal ini sejalan dengan komitmen kedua perusahaan untuk menjalankan praktik operasi yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.