Bukit Sulap "Menghilang" Diselimuti Kabut, Kota Lubuklinggau Dingin dan Sepi

Selasa 28-01-2025,21:54 WIB
Reporter : Yati
Editor : Dahlia

Hanya saja anak tangga tidak sampai ke puncak Bukit Sulap. 

Untuk mendaki hingga ke puncak, harus menyusuri jalan setapak yang licin disaat musim hujan seperti saat ini, ditambah lagi banyak pacat atau pacet (hewan penghisap darah) seperti cacing atau lintah yang membuat pendaki berpikir ulang.

Selama ini yang menjadi daya tarik wisatawan lokal ataupun luar daerah adalah Inclinator. 

Namun proyek gagal yang menelan dana puluhan miliar itu tidak bertahan lama. 

Hanya berfungsi disaat ada event besar dan terbengkalai menjadi besi tua yang terkesan tak memberikan efek manfaat bagi masyarakat setempat. 

Satu-satunya yang menjadi dayatarik yang tak lekang oleh waktu dari Bukit Sulap adalah panorama alam yang indah, puncak bukit ini juga menjadi lokasi favorit untuk menyaksikan keindahan Lubuklinggau dari ketinggian.

Fenomena kabut ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu mempersiapkan perlengkapan yang sesuai jika berencana beraktivitas di alam terbuka, terutama saat cuaca tidak menentu seperti sekarang.

Dengan keindahan Bukit Sulap yang seakan "menghilang" di balik kabut, warga Lubuklinggau sekali lagi diingatkan betapa alam memiliki caranya sendiri untuk mempesona sekaligus menghadirkan tantangan.*

Kategori :