OGANILIR, PALPOS.ID – Senter isu adanya aksi pencabulan terahdap seorang murid oleh gurunya di salah satu sekolah Ponpes di Ogan Ilir. Kasus ini menyita perhatian masyarakat.
Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo, didampingi Kasat Reskrim AKP Muhammad Ilham, memastikan pihak kepolisian telah turun langsung ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.
"Kami sudah monitor dan sudah turun ke sana (sekolah agama dimaksud). Untuk tindak lanjut, nanti kami kabari," ujar Bagus kepada wartawan, Kamis (6/2/2025).
Meski demikian, hingga saat ini belum ada laporan resmi yang masuk dari pihak korban maupun keluarga.
BACA JUGA:Akhirnya KPU Ogan Ilir Umumkan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih, Akan Dilantik Di Tanggal Ini
BACA JUGA:Viral! Oknum Polisi Terlibat Cekcok dengan Pengendara di Tol Keramasan Kapolres OI Respon Begini
Oleh karena itu, polisi berinisiatif melakukan pendekatan langsung kepada korban dan orang tuanya.
"Makanya kami masih jemput bola ke korban dan orang tuanya juga," jelas Bagus.
Dalam proses penyelidikan, polisi telah meminta keterangan dari berbagai pihak di lingkungan ponpes.
Kapolres Ogan Ilir menegaskan bahwa pihaknya akan menangani kasus ini dengan serius.
BACA JUGA:Sopir Nakal Coba Gelapkan Truk Bermuatan Sabun, Akhirnya Keok di Tangkap Polis
"Kami akan terus melakukan penyelidikan," tegasnya. Polisi juga mengimbau kepada siapa pun yang memiliki informasi tambahan terkait kasus ini agar segera melapor ke pihak berwajib.
"Hari ini ada empat polisi datang ke Ponpes. Guru-guru itu diminta keterangan," ungkap seorang sumber kepada wartawan.
Sementara itu, seorang warga berinisial RT yang tinggal di dekat ponpes mengungkapkan bahwa selain korban yang telah terungkap, ada kemungkinan masih terdapat korban lain yang belum diketahui.