Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Pemanasan
Agar pemanasan efektif, ada beberapa kesalahan yang perlu dihindari:
1. Tidak Melakukan Pemanasan Sama Sekali
Banyak orang langsung mulai berlari tanpa pemanasan yang cukup, yang dapat meningkatkan risiko cedera dan membuat tubuh lebih cepat lelah.
2. Melakukan Peregangan Statis Terlalu Lama
Peregangan statis (menahan posisi tertentu dalam waktu lama) sebaiknya dilakukan setelah jogging, bukan sebelum.
Sebab, peregangan statis dapat mengurangi daya ledak otot dan meningkatkan risiko cedera jika dilakukan sebelum tubuh benar-benar hangat.
3. Pemanasan yang Terlalu Singkat atau Berlebihan
Pemanasan yang terlalu singkat kurang efektif, sementara pemanasan yang terlalu lama bisa menguras energi yang seharusnya digunakan untuk jogging.
Idealnya, pemanasan dilakukan selama 5-10 menit dengan intensitas ringan hingga sedang.
Pemanasan sebelum jogging memiliki banyak manfaat, mulai dari meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi risiko cedera, hingga meningkatkan performa saat berlari.
Dengan melakukan pemanasan yang tepat, tubuh menjadi lebih siap dan nyaman saat jogging, serta mengurangi kemungkinan cedera yang bisa menghambat aktivitas olahraga.
Oleh karena itu, jangan pernah melewatkan pemanasan sebelum jogging agar mendapatkan manfaat yang maksimal dan tetap menjaga kesehatan tubuh secara optimal.*