PALPOS.ID - BMW E46, generasi keempat dari BMW Seri 3, adalah salah satu mobil eksekutif kompak paling ikonik yang pernah diproduksi.
Diperkenalkan pertama kali pada tahun 1998, E46 menggantikan pendahulunya, BMW E36, dengan membawa berbagai inovasi dalam desain, teknologi, dan performa.
Produksi mobil ini berlangsung hingga tahun 2006, menjadikannya salah satu model dengan masa edar yang cukup panjang dalam sejarah Seri 3.
Dari Sedan hingga Convertible
BACA JUGA:Kecanggihan Honda PCX 160 RoadSync dan Motor Listrik Futuristik di IIMS 2025
BACA JUGA:GWM Haval Jolion Ultra Resmi Hadir di Indonesia, Siap Jadi SUV Hybrid Paling Canggih?
Pada awal peluncurannya, BMW E46 hadir dalam bentuk sedan.
Seiring berjalannya waktu, BMW menambahkan varian lain seperti coupé dan touring pada tahun 1999, diikuti oleh model convertible dan hatchback pada tahun 2000.
Namun, varian hatchback hanya tersedia di beberapa pasar tertentu seperti Eropa, Afrika Selatan, Australia, dan Selandia Baru.
Keberhasilan BMW E46 tidak dapat dipandang sebelah mata.
BACA JUGA:Mahakarya Terakhir dari Lancia Delta Integrale Evo 2 Edizione Finale 1994.
BACA JUGA:Yadea Velax Skuter Listrik dengan Desain Modern dan Fitur Canggih.
Pada puncaknya di tahun 2002, penjualannya mencapai angka luar biasa, yaitu 561.249 unit di seluruh dunia.
Pesaing utama E46 di kelasnya antara lain Alfa Romeo 156, Audi A4, Infiniti G, Lexus IS, Mercedes-Benz C-Class, serta Rover 75/MG ZT.
Teknologi dan Performa yang Mengesankan