Pemekaran Wilayah Kalimantan Timur: Usulan Provinsi Kalimantan Tenggara sebagai Penyangga IKN Nusantara

Jumat 14-03-2025,14:30 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yen_har

Dengan tambahan dua daerah ini, maka syarat minimal pembentukan provinsi baru dapat terpenuhi.

Proses Pemekaran Kabupaten Kotabaru: Kunci Sukses Kaltra

Agar Provinsi Kalimantan Tenggara dapat segera diwujudkan, Kabupaten Kotabaru telah menyusun rencana pemekaran untuk membentuk Kabupaten Tanah Kambatang Lima dan Kota Madya Kotabaru.

Kabupaten Tanah Kambatang Lima

Kabupaten baru ini akan mencakup 12 kecamatan yang siap bergabung, yaitu:

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Aceh: Enam Kabupaten Pilih Bergabung Provinsi Baru ABAS

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Aceh: Menanti Terbentuknya Provinsi Aceh Leuser Antara (ALA)

Kecamatan Kelumpang Barat

Kecamatan Kelumpang Tengah

Kecamatan Kelumpang Selatan

Kecamatan Kelumpang Hilir

Kecamatan Kelumpang Hulu

Kecamatan Kelumpang Utara

Kecamatan Kelumpang Timur

Kecamatan Hampang

Kecamatan Sampanahan

Kecamatan Pamukan Selatan

Kecamatan Pamukan Utara

Kecamatan Pamukan Barat

Rencana ibukota Kabupaten Tanah Kambatang Lima akan berada di antara Kecamatan Kelumpang Barat dan Kecamatan Kelumpang Tengah. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: 9 Fakta Menarik dari Kabupaten Pasaman Barat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: Kabupaten Pasaman Utara, DOB Baru Kaya Sumber Daya Alam

Namun, sebelum ibukota definitif ditentukan, wilayah Cantung di Kecamatan Kelumpang Hulu akan dijadikan ibukota sementara.

Kota Madya Kotabaru

Kota ini diusulkan meniru model Kota Madya Malang di Provinsi Jawa Timur, di mana wilayah kota madya tetap berdekatan dengan kabupaten induknya tetapi memiliki administrasi sendiri. 

Dengan luas wilayah yang sangat besar dan jarak antar kecamatan yang jauh, model ini dianggap ideal untuk diterapkan di Kotabaru.

Alasan Strategis Pembentukan Provinsi Kalimantan Tenggara

Dukungan terhadap IKN Nusantara

Kaltra akan menjadi provinsi penyangga utama IKN, mendukung logistik, tenaga kerja, serta pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.

Peningkatan Pelayanan Publik

Dengan adanya provinsi baru, pelayanan pemerintahan di wilayah ini akan lebih terfokus dan efisien, mengingat luasnya wilayah dan kompleksitas administrasi di Kalimantan.

Pemerataan Pembangunan

Pemekaran akan mempercepat pembangunan infrastruktur, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat, terutama di wilayah yang selama ini masih tertinggal.

Daya Tarik Investasi

Status provinsi baru akan menarik lebih banyak investasi di sektor industri, perkebunan, pertambangan, dan pariwisata.

Tantangan dan Hambatan Pembentukan Provinsi Kalimantan Tenggara

Meskipun memiliki potensi besar, pembentukan Provinsi Kalimantan Tenggara menghadapi beberapa tantangan, antara lain:

Moratorium DOB: 

Kategori :