Kimchi tidak hanya menjadi pelengkap makan, tetapi juga dianggap sebagai makanan kesehatan yang sangat baik. Selain rasanya yang pedas dan asam, kimchi mengandung probiotik yang baik untuk pencernaan.
BACA JUGA:Udang Bumbu Rujak : Sensasi Pedas Asam yang Menggugah Selera
BACA JUGA:Cumi Asam Manis : Hidangan Laut yang Menggugah Selera
Terdapat berbagai jenis kimchi, tergantung pada bahan dan proses fermentasinya.
Kimchi bisa dimakan mentah, dicampur dalam sup, atau dijadikan bahan masakan lain seperti kimchi jjigae (sup kimchi).
Keberagaman ini menunjukkan betapa kimchi tidak hanya sebagai lauk tetapi juga bagian integral dari masakan Korea.
Saat menikmati hidangan utama Korea, biasanya terdapat banyak hidangan pendamping yang disebut banchan.
Banchan terdiri dari berbagai macam sayur-sayuran, ikan, tahu, dan bahkan kimchi.
Banchan disajikan dalam porsi kecil dan ditempatkan di meja bersama dengan hidangan utama.
Salah satu keunikan banchan adalah bahwa makanan ini biasanya diisi kembali secara gratis selama makan.
Banchan menyajikan berbagai rasa, dari gurih, manis, pedas, hingga asam.
Salah satu yang terkenal adalah jeon, yaitu pancake sayur atau ikan yang digoreng dengan tepung.
Ada pula kongnamul (tauge yang dimasak dengan minyak wijen dan bawang putih) dan kimchi yang disajikan dalam berbagai bentuk.
Setiap kali menikmati hidangan Korea, banchan memberikan pengalaman rasa yang beragam dan menggugah selera.
Di antara hidangan utama Korea, bulgogi dan bibimbap adalah dua yang paling ikonik.
Bulgogi adalah daging sapi yang dipotong tipis dan dimarinasi dengan campuran kecap asin, gula, minyak wijen, bawang putih, dan jahe.