Kekurangan:
- Posisi duduk kurang ergonomis – meskipun bisa diatur dengan jok elektrik, beberapa pengguna merasa posisi duduknya kurang nyaman.
- Konsumsi BBM boros – varian mesin kecil lebih irit untuk dalam kota, tetapi varian mesin besar lebih hemat untuk perjalanan luar kota.
- Harga varian mesin besar lebih mahal – model seperti 300E dan E320 bisa berharga dua kali lipat dibandingkan versi bermesin kecil.
Modifikasi dan Harga Pasaran W124 di Indonesia
Hingga kini, W124 masih banyak diminati di pasar mobil bekas, terutama oleh kolektor dan penggemar mobil klasik. Harga W124 sangat bervariasi, tergantung kondisi, tipe, dan keasliannya.
Harga estimasi di pasar mobil bekas:
W124 200 / 230E (1986-1993) → Rp50 – 100 juta
W124 300E / E220 (1993-1995) → Rp100 – 150 juta
E320 Masterpiece / Sportline (1995-1996) → Rp150 – 250 juta
W124 Limosin (Langka!) → Bisa lebih dari Rp300 juta
Bagi penggemar modifikasi, W124 memiliki banyak pilihan, mulai dari gaya USDM, EUDM, hingga tuning AMG original.
Modifikasi yang tetap mempertahankan originalitas biasanya akan meningkatkan prestige dan nilai jual mobil.
W124, Mobil Mewah yang Masih Bertahan di Hati Penggemarnya
Mercedes-Benz W124 bukan sekadar mobil eksekutif biasa—ia adalah sepotong sejarah otomotif yang menunjukkan bagaimana Mercedes-Benz mendefinisikan kemewahan, ketahanan, dan inovasi dalam satu paket.
Dengan desain yang timeless, teknologi canggih di masanya, serta kenyamanan yang luar biasa, tidak heran jika Mercy Boxer tetap menjadi incaran pecinta mobil klasik hingga sekarang.