Setelah tinjauan VAR, wasit menunjuk titik putih.
BACA JUGA:Daftar 17 Pemain ASEAN All Stars untuk Hadapi Manchester United, Siapa Saja Mereka?
BACA JUGA:Ferarri & Asnawi Tantang Manchester United di Bukit Jalil!
Kesempatan itu tak disia-siakan oleh Mukhammad Khakimov yang dengan tenang menaklukkan kiper Arab Saudi dan membawa Uzbekistan unggul 1-0.
Arab Saudi yang unggul jumlah pemain mencoba membombardir pertahanan Uzbekistan.
Namun, rapatnya barisan belakang dan penampilan disiplin dari lini tengah membuat serangan mereka selalu kandas.
Uzbekistan justru memanfaatkan ruang dengan mengandalkan serangan balik.
Pada menit ke-70, serangan cepat Uzbekistan menghasilkan gol kedua.
Sadriddin Khasanov menyelesaikan umpan matang dari Nematulloh Rustamjonov, dan menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tak berubah. Uzbekistan U-17 resmi keluar sebagai juara Piala Asia U-17 2025, sekaligus mengakhiri penantian selama 13 tahun sejak gelar terakhir mereka di edisi 2012.
Kemenangan ini terasa semakin istimewa karena mereka melakukannya tanpa satu pun pemain yang berkarier di luar negeri.
Seluruh skuad berjumlah 23 pemain adalah hasil binaan lokal, dengan rata-rata usia 16,8 tahun.
Dua pemain yang menjadi sorotan adalah Khakimov dan Khasanov, pencetak gol yang tampil luar biasa dalam tekanan.
Selain itu, penampilan tangguh dari kiper Ibrokhim Shokirov layak diapresiasi karena beberapa kali menggagalkan peluang emas Arab Saudi.
Kemenangan Uzbekistan ini mencetak sejarah dan jadi salah satu final paling dramatis sepanjang turnamen.
Tim ini tidak hanya membawa pulang trofi, tetapi juga rasa hormat dari seluruh Asia.*