STuEB Yakin Sumatera Bisa Terapkan Transisi Energi: Ciptakan Energi yang Tak Merusak Lingkungan

Selasa 22-04-2025,14:02 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yen_har

Menurut Ali, penggunaan energi terbarukan ini terbukti lebih ramah lingkungan dan lebih murah dalam jangka panjang.

BACA JUGA:Pertamina Drilling Luncurkan Roadmap Green Drilling, Komitmen untuk Energi Ramah Lingkungan dan Kurangi Emisi

BACA JUGA:Pertamina Drilling dan PGN Gagas Luncurkan Sistem Pengeboran Ramah Lingkungan dengan DGBS

“Kami tak hanya mengkritik, tapi juga menawarkan solusi. Di banyak desa di Sumatera, masyarakat sudah mulai menggunakan panel surya untuk kebutuhan listrik harian mereka. Ini membuktikan bahwa transisi energi bukan hanya mungkin, tapi sedang terjadi,” jelas Ali penuh optimisme.

Jejaring Kuat: 15 Lembaga dari 10 Provinsi Bersatu Mendorong Perubahan

STuEB bukanlah gerakan yang berdiri sendiri. Jaringan ini terdiri dari 15 lembaga akar rumput dari 10 provinsi di Sumatera, yang masing-masing aktif dalam isu lingkungan dan hak masyarakat adat.

Anggotanya antara lain:

Kanopi Hijau Indonesia

Apel Green Aceh

P2LH Aceh

Srikandi Lestari

LBH Pekanbaru

LBH Padang

Lembaga Tiga Beradik Jambi

Yayasan Anak Padi Lahat

Perkumpulan Sumsel Bersih

Kategori :