Aspirasi Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Pembentukan Kabupaten Ciamis Utara Kian Menguat

Sabtu 03-05-2025,17:42 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yen_har

Sumber Daya Manusia: Banyak lulusan SMA/SMK dan perguruan tinggi yang potensial menjadi tenaga kerja produktif jika diberi akses dan kesempatan lebih luas.

Dengan potensi ini, Kabupaten Ciamis Utara diyakini bisa mandiri secara fiskal dalam waktu 5–10 tahun sejak pembentukan, seperti halnya Kabupaten Pangandaran yang kini tumbuh pesat pasca pemekaran dari Ciamis tahun 2012.

Perbandingan dengan Pemekaran Pangandaran

Sebagai pembanding, Kabupaten Pangandaran yang dimekarkan dari Ciamis pada 2012 kini telah menunjukkan kemajuan signifikan. 

Dalam waktu kurang dari satu dekade, Pangandaran berhasil membangun berbagai infrastruktur vital, memperkuat pariwisata, dan mencetak PAD yang signifikan. 

Keberhasilan Pangandaran menjadi inspirasi bagi masyarakat di Ciamis Utara untuk memperjuangkan otonomi mereka sendiri.

Harapan dan Tantangan ke Depan

Masyarakat berharap pemerintah pusat dapat segera mencabut moratorium pemekaran wilayah. 

Jika hal tersebut terjadi, maka Kabupaten Ciamis Utara bisa masuk dalam daftar DOB prioritas mengingat kesiapan administratif dan dukungan masyarakat yang cukup besar.

Namun tentu saja ada tantangan yang harus dihadapi, seperti:

Kesiapan Fiskal dan Administratif: Harus ada jaminan bahwa kabupaten baru mampu mengelola keuangan dan birokrasi secara mandiri.

Peta Wilayah dan Penetapan Ibu Kota: Harus diputuskan secara musyawarah agar tidak memicu konflik internal.

Sinergi dengan Kabupaten Induk: Ciamis sebagai kabupaten induk harus dilibatkan dalam setiap proses agar tidak menimbulkan friksi.

Otonomi sebagai Jalan Percepatan

Pemekaran bukanlah tujuan akhir, melainkan sarana untuk mempercepat pembangunan dan mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat. 

Aspirasi masyarakat utara Kabupaten Ciamis harus dipandang sebagai semangat partisipatif dalam membangun daerah, bukan sebagai bentuk perpecahan.

Kategori :