Bahasa ngapak yang menjadi identitas khas masyarakat Banyumasan, bahkan kini mulai dikampanyekan sebagai bagian dari kekuatan budaya lokal yang perlu dijaga dan dikembangkan.
Purwokerto sebagai Calon Ibu Kota Provinsi
Purwokerto menjadi pilihan utama sebagai calon ibu kota Provinsi Banyumasan.
Kota ini merupakan pusat pendidikan, perdagangan, dan transportasi di wilayah barat Jawa Tengah.
BACA JUGA:Aspirasi Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Usulan Pembentukan Kota Parung Semakin Menyala
Dengan keberadaan universitas besar seperti Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), berbagai rumah sakit modern, stasiun kereta api strategis, serta pusat-pusat ekonomi lainnya, Purwokerto telah menjelma menjadi kota metropolitan regional yang siap menjalankan fungsi administratif sebuah provinsi.
Rencana pemekaran Kota Purwokerto dari Kabupaten Banyumas pun menjadi langkah strategis untuk mempercepat proses pembentukan provinsi baru ini.
Pemerintah daerah dan masyarakat terus mendorong agar proses pemekaran ini segera diformalkan.
Potensi Pariwisata Banyumasan: Surga Tersembunyi Jawa Tengah
Salah satu argumen kuat dalam mendorong pembentukan Provinsi Banyumasan adalah besarnya potensi pariwisata di wilayah ini.
Kawasan ini menyimpan berbagai destinasi unggulan yang belum dikelola secara optimal.
1. Baturaden (Banyumas)
Kawasan wisata pegunungan yang terkenal dengan pemandian air panas dan keindahan alam di lereng Gunung Slamet ini menjadi ikon wisata Banyumasan.
Dengan peningkatan infrastruktur dan promosi yang lebih intensif, Baturaden bisa dikembangkan sebagai destinasi unggulan nasional.
2. Pantai Widarapayung dan Teluk Penyu (Cilacap)