Program-program yang direncanakan harus mencakup edukasi kesehatan, pemeriksaan rutin, serta promosi gaya hidup sehat.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-79, Polres Prabumulih Gelar Lomba Menulis Karya Jurnalistik
BACA JUGA:Bantu Masyarakat Akses Pangan Murah dan Tekan Inflasi, DKP Prabumulih Luncurkan Program Gerbang Kita
Selain itu, pelaksanaan program imunisasi dan pemantauan tumbuh kembang anak akan menjadi prioritas utama.
Dengan demikian, Posyandu tidak hanya berfungsi sebagai tempat pemeriksaan kesehatan, tetapi juga sebagai pusat edukasi bagi masyarakat.
H Arlan menekankan bahwa pengurus baru harus mampu menggerakkan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam program-program kesehatan.
"Dengan kolaborasi yang baik, kita dapat mencapai tujuan bersama dalam menciptakan keluarga yang sehat dan sejahtera," pungkasnya.
Untuk diketahui, tim Pembina posyandu teridiri dari lintas sektor mulai dari dinas Kesehatan, dinas pemberdayaan Masyarakat dan desa (PMD), Tim Penggerak PKK, serta organisasi profesi di bidang Kesehatan.* (abu)