OGANILIR, PALPOS.ID — Universitas Sriwijaya (Unsri) kembali menggelar wisuda periode ke-178 dengan jumlah wisudawan mencapai 1.286 orang.
Para lulusan tersebut berasal dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari program sarjana (S1), magister (S2), hingga doktor (S3).
Dalam prosesi wisuda yang berlangsung khidmat tersebut, lebih dari 50 persen lulusan berhasil meraih predikat cumlaude atau dengan pujian.
Rektor Unsri, Dr. Taufiq Marwa, kepada wartawan mengatakan bahwa Unsri berkomitmen membekali para lulusannya tidak hanya dengan ilmu dasar sesuai bidang studi, tetapi juga dengan keterampilan (skill) yang mumpuni.
BACA JUGA:Kapolres Ogan Ilir Resmi Tutup Turnamen Fun Futsal dan Gaple HUT Bhayangkara ke-79
BACA JUGA:Dua Dari Tiga Pelaku Begal di Pemulutan Ogan Ilir Ditangkap Polisi, Bersembunyi di Semak-Semak
Hal ini dilakukan agar para lulusan tidak hanya siap bersaing di dunia kerja, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.
"Mudah-mudahan dengan bekal itu mereka bukan hanya mendapatkan pekerjaan dari orang lain, tetapi juga memiliki inovasi untuk menciptakan lapangan kerja baru," ujar Taufiq Marwa.
Ia juga menegaskan bahwa dunia kerja saat ini menuntut kreativitas dan inovasi dari setiap individu agar mampu bertahan dan berkembang.
Lebih lanjut, Taufiq menyampaikan bahwa banyak dari lulusan Unsri yang sudah menunjukkan inovasi dengan menciptakan berbagai produk yang memiliki potensi besar untuk membuka peluang usaha.
BACA JUGA:Api Kembali Berkobar di Lahan Semak Belukar Tak Jauh Dari Tol Palindra
BACA JUGA:Dua Hektar Lahan di Ogan Ilir Kembali Terbakar, Polisi Masih Selidiki Sumber Api
"Kalau bisa menciptakan lapangan kerja sendiri, kenapa harus bergantung pada orang lain?" tambahnya.
Meski demikian, Rektor Unsri tidak melarang para lulusan untuk bekerja di instansi atau perusahaan lain.
Menurutnya, bekerja dengan orang lain tetaplah baik, namun memiliki usaha sendiri tentu menjadi nilai tambah.