PALEMBANG, PALPOS.ID - Ketua PWI OKU Yudi Saputra SH menyampaikan apresiasi setinggi - tingginya kepada PWI Sumsel yang memberikan atensinya dalam pelaksanaan pelantikan Pengurus PWI OKU periode 2025 - 2028, yang dilaksanakan di kantor PWI Sumatera Selatan Jl H Supeno Talang Semut Palembang, Selasa 17 Juni 2025.
"Saya sampaikan terima kasih kepada Ketua PWI Sumsel yang pada hari ini memberikan atensinya untuk melaksanakan kegiatan pelantikan ini," ucap Yudi didampingi Sekretaris Imam Nuryadin dan Bendahara PWI OKU Eduar Syamsuri.
Menurut Yudi, pelantikan kepengurusan PWI OKU sedikit berbeda dari tahun - tahun sebelumnya, untuk periode kali ini dilaksanakan langsung di kantor PWI Sumatera Selatan.
"Ya, ini artinya pelaksanakan pelantikan itu tidak semestinya digelar di daerah, tapi bisa langsung dilaksanakan di kantor PWI Sumsel," ungkap Yudi.
BACA JUGA:Seorang Bocah SMP di OKU Diduga Dicabuli Pria Dewasa, Kasus Sempat Mengendap Selama Sebulan
BACA JUGA:Kejari OKU Sosialisasikan Aplikasi Jaga Desa dan Saber Pungli
Dalam kesempatan tersebut, Yudi mengharapkan kiranya yang menjadi makna dalam sebuah pelantikan tidak seharusnya dimaknai dengan kegiatan seremonial belaka, tapi yang menjadi makna dari sebuah pelantikan itu yang terpenting.
"Seperti pelantikan yang digelar kali ini, tentunya bisa dijadikan sebagai acuan bagi daerah lain," pungkas Yudi.
Sementara Ketua PWI Sumsel Kurnaidi merespon positif pelantikan yang digelar kali ini, kata dia, pada prinsipnya PWI Sumatera selatan sangat peduli dengan kawan - kawan pengurus di daerah.
"Jadi saya setuju dengan apa yang disampaikan ketua PWI OKU, pelantikan itu bisa digelar dimana saja, tidak harus di wilayah masing - masing, seperti pelantikan hari ini, karena seperti janji saya pada saat pencalonan dulu, kalau saya tidak mau merepotkan atau menyusahkan kawan - kawan," ungkap Kurnaidi.
BACA JUGA:Polres OKU Gelar Sunatan Massal Gratis
BACA JUGA:Tim KPK RI Kembali Lakukan Penggeledahan di Kabupaten OKU
Kurnaidi berharap, seluruh pengurus di daerah untuk lebih peka dalam menyikapi permasalahan yang terjadi saat ini dan menegaskan untuk tidak meresponnya dengan hal - hal yang tidak penting.
"Seperti permasalahan di PWI Pusat, Ya, itu urusan pusat, kita di wilayah, di daerah tidak usah ikut - ikut," pungkas Kurnaidi.* (len)