PALPOS.ID - Industri pertahanan Indonesia kembali menunjukkan tajinya di kancah teknologi militer modern.
PT Pindad, perusahaan pelat merah yang bergerak di bidang industri pertahanan dan keamanan, menghadirkan inovasi terbaru dalam bentuk kendaraan taktis (rantis) canggih bernama Maung MV3 Jammer.
Ini bukan sekadar kendaraan tempur biasa, melainkan salah satu bentuk kekuatan perang elektronik (electronic warfare) yang menjadi garda terdepan dalam menghadapi ancaman digital dan komunikasi musuh.
Maung MV3 Jammer lahir dari pengembangan Maung generasi ketiga, dan kini telah bertransformasi menjadi platform multifungsi yang siap digunakan dalam berbagai medan operasi, baik di dalam negeri maupun untuk kebutuhan ekspor.
BACA JUGA:SUV Serba Bisa: Inilah Alasan Memilih Honda Passport.
BACA JUGA:Fitur Unggulan Kia Carnival Hybrid 2025 yang Wajib Kamu Tahu.
Lantas, apa saja keistimewaan dari Maung MV3 versi Jammer ini? Mari kita ulas lebih dalam.
Platform Maung yang Teruji di Medan Tempur
Sebelum membahas lebih jauh mengenai fitur jammer, penting untuk memahami akar dari kendaraan ini.
Maung sendiri merupakan kendaraan taktis ringan buatan Pindad yang dirancang untuk mobilitas tinggi di segala medan.
BACA JUGA:2001 Audi RS4 Avant: Kombinasi Brutal Antara Kepraktisan dan Performa Tinggi.
BACA JUGA:Anoa 3 APC 6x6: Kendaraan Tempur Lokal dengan Standar NATO.
Sejak diluncurkan pertama kali, Maung telah digunakan oleh berbagai satuan TNI dan mendapat respons positif karena kemampuannya menaklukkan medan off-road serta fleksibilitas pengoperasian.
Versi MV3 (Maung Versi 3) adalah hasil dari pengembangan bertahap terhadap prototipe awal.
MV3 mengalami peningkatan dari sisi sasis, kenyamanan berkendara, serta modularitas untuk mendukung beragam misi, termasuk misi pengintaian, pengawalan, dan kini, perang elektronik.