PALPOS.ID - Ketegangan politik global kini menyentuh langsung dunia sepak bola Indonesia.
Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks, dilaporkan masih terjebak di Bandara Internasional Hamad, Qatar, akibat situasi genting pasca serangan rudal Iran ke pangkalan militer Amerika Serikat di Doha, Senin malam (23/6/2025).
Lewat unggahan di Instagram Story pada Selasa dini hari (24/6/2025), Kevin mengabarkan bahwa dirinya, bersama istri dan anaknya, sedang berada di bandara saat mendengar suara ledakan dari arah pangkalan udara Al Udeid, salah satu fasilitas militer AS terbesar di Timur Tengah.
“Teman-teman, kami sekarang berada di Doha dan baru saja mendengar ledakan dari tentara Iran.
BACA JUGA:Mengenal Veda Ega Pratama: Juara Red Bull Rookies Cup di Mugello Italia
BACA JUGA:Double Winner Red Bull Rookies Cup, Veda Ega Pratama Diganjar Bonus Rp200 Juta
Akan saya beri kabar terbaru nanti,” tulis Kevin dalam unggahan pertamanya.
Ledakan yang terdengar oleh Kevin berasal dari rudal-rudal yang ditembakkan Iran sebagai respons terhadap serangan udara AS ke tiga fasilitas nuklir Iran pada akhir pekan sebelumnya.
CNN melaporkan bahwa 19 rudal Iran menghantam dua lokasi militer AS, termasuk di Qatar dan Irak, menandai eskalasi serius dalam konflik Iran-AS.
Transit Usai Liburan
BACA JUGA:Hasil Piala Dunia Antarklub 2025: Auckland City Tahan Imbang Boca Juniors 1-1
BACA JUGA:Hasil Piala Dunia Antarklub 2025 Grup C, Benfica Bekuk Bayern 1-0
Kevin Diks, yang baru saja menghabiskan waktu berlibur bersama keluarga di Lombok, NTB, dijadwalkan pulang ke Eropa untuk kembali bergabung dengan klubnya, Borussia Mönchengladbach, setelah jeda internasional.
Namun rencana itu tertunda akibat penutupan ruang udara oleh pemerintah Qatar.
Dalam update terbarunya, Kevin menyebut bahwa wilayah udara Qatar sempat dibuka kembali selama dua jam, tetapi seluruh jadwal penerbangan tetap tidak pasti.