Piala Dunia Antarklub: Pedro Neto Dedikasikan Final 2025 untuk Diogo Jota

Kamis 10-07-2025,11:50 WIB
Reporter : Enchep H
Editor : Dahlia

PALPOS.ID - Winger Chelsea, Pedro Neto, menjadi sosok emosional di balik kelolosan The Blues ke final Piala Dunia Antarklub 2025.

Meski tengah berduka setelah kehilangan sahabatnya, Diogo Jota, serta adik Jota, André Silva, dalam kecelakaan tragis, Neto tetap memutuskan untuk bermain dan bahkan tampil mengesankan dalam laga melawan Palmeiras dan Fluminense.

 

Chelsea sukses melangkah ke partai puncak usai menyingkirkan Palmeiras di perempatfinal dan menumbangkan Fluminense 2-0 di semifinal yang digelar di MetLife Stadium, East Rutherford.

Namun, kemenangan ini terasa berbeda bagi Neto.

BACA JUGA:Piala Dunia Antarklub 2025: PSG Hancurkan Real Madrid 4-0, Lolos ke Final Hadapi Chelsea!

BACA JUGA:SEA V League 2025: Timnas Voli Putra Indonesia Siap Tantang Thailand di Laga Perdana

Ia menjalani hari-hari berat usai berpulangnya Jota, rekan sesama pemain timnas Portugal, yang meninggal dalam kecelakaan mobil di Spanyol, bersama sang adik.

 

Meski diberi izin untuk absen oleh pelatih Enzo Maresca, pemain berusia 25 tahun itu memilih untuk tetap bermain.

Dalam laga melawan Palmeiras di Lincoln Financial Field, Neto masuk ke lapangan dengan membawa jersey bertuliskan “Diogo” dan “Andre”.

Saat momen mengheningkan cipta berlangsung, ia mempersembahkan gestur penghormatan tersebut bersama Enzo Fernandez – sebuah simbol solidaritas di tengah duka yang mendalam.

BACA JUGA:Persib Bandung Gagal ke Final Piala Presiden 2025, Ditahan Imbang Dewa United 1-1

BACA JUGA:Chelsea ke Final Piala Dunia Antarklub 2025 Usai Tumbangkan Fluminense 2-0

 

"Beberapa hari terakhir sangat sulit, dan saya hanya ingin mengatakan bahwa final ini saya persembahkan untuk Diogo dan saudaranya," ujar Neto dalam wawancara seusai laga, dikutip dari BBC.

"Ini masa yang berat buat saya, sangat sulit membicarakannya. Tapi saya ingin menunjukkan dukungan kepada keluarga mereka dalam masa-masa sulit ini."

 

Neto yang dikenal sebagai salah satu sahabat terdekat Jota, tampil luar biasa emosional namun tetap profesional.

Ia bermain dengan semangat membara, menunjukkan bahwa sepak bola bisa menjadi sarana penghormatan dan pelepas duka.

BACA JUGA:Jadwal Piala Presiden 2025: Persib Vs Dewa United, Arema Debut di Grup A

BACA JUGA:Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal Semifinal Fluminense vs Chelsea dan PSG vs Madrid

 

Neto juga menambahkan bahwa final ini adalah mimpinya yang ingin ia persembahkan sebagai bentuk cinta dan dedikasi untuk sahabat yang telah tiada.

 

"Ini akan jadi final yang luar biasa, mimpi yang jadi kenyataan. Saya sangat menantikan hari Minggu dan semoga bisa mengangkat trofi untuknya," katanya.

 

Di laga final nanti, Chelsea akan menghadapi Paris Saint-Germain yang sebelumnya membantai Real Madrid 4-0 di semifinal lainnya.

Laga final Piala Dunia Antarklub 2025 akan digelar pada Senin (14/7) dini hari WIB, dan diprediksi akan berlangsung sengit.

 

Momen emosional Pedro Neto menjelang laga final menjadi sorotan publik sepak bola dunia.

Tak hanya soal trofi, tapi juga tentang keteguhan hati, dedikasi, dan kekuatan seorang pemain untuk tetap berdiri tegak demi cinta pada sahabatnya.

Jika Chelsea akhirnya menjadi juara, cerita ini akan menjadi kisah yang tak akan pernah dilupakan dalam sejarah sepak bola modern.

Kategori :