Kolaborasi TMI, Fincantieri, dan Italdesign Lahirkan Mobil Nasional Baru

Jumat 01-08-2025,08:03 WIB
Reporter : Koer
Editor : Dahlia

BACA JUGA:Toyota bZ4X Buatan Lokal Siap Rilis, Harga Lebih Terjangkau?

BACA JUGA:CRF250: Motor Petualang Honda yang Bukan Cuma Gagah di Tampilan

Peluang ekspor ke negara-negara berkembang lain yang membutuhkan kendaraan dengan harga kompetitif namun berkualitas global.

Harapan dan Tantangan Mobil Nasional

Harapan terhadap proyek I2C memang sangat besar. Namun, tantangan yang harus dihadapi juga tidak bisa dianggap remeh.

Indonesia pernah memiliki sejarah mobil nasional yang kurang berhasil, seperti Timor dan Maleo, yang meski punya semangat nasionalisme, belum mampu bertahan secara komersial.

BACA JUGA:Rp 1,9 Miliar Dapat Apa? Ini Isi Lengkap Ford Mustang EcoBoost Fastback 2025.

BACA JUGA:Rayakan 55 Tahun, Astra Motor Gandeng Komunitas Difabel Olah Botol Plastik Jadi Produk Kreatif

Kini, dengan pendekatan yang lebih modern dan kolaboratif, I2C diharapkan tidak mengulang kesalahan yang sama.

Dengan dukungan teknologi dari Eropa dan arah strategis nasional, proyek ini bisa menjadi katalisator kebangkitan industri otomotif nasional secara menyeluruh.

Respon Publik dan Komunitas Otomotif

Kabar mengenai akan diluncurkannya I2C di GIIAS 2025 disambut antusias oleh berbagai kalangan.

BACA JUGA:Chery Resmi Luncurkan Tiggo 9 C-DM di Indonesia: SUV Hybrid Premium Pesaing Jepang-Korea!

BACA JUGA:Desain Gagah, Tenaga Gila! Jetour T2 Bikin Fortuner dan Pajero Waspada.

Komunitas otomotif, teknisi otomotif, dan pemerhati industri otomotif nasional ramai membahas proyek ini di berbagai forum.

Banyak yang menilai bahwa ini adalah “kesempatan kedua” bagi Indonesia untuk membuktikan bahwa bangsa ini bisa berdiri sejajar dengan negara-negara maju dalam hal industri otomotif.

Kategori :