PALPOS.ID - Timnas Indonesia U-17 memulai tur uji coba mereka di Bulgaria dengan hasil meyakinkan.
Skuad Garuda Asia menghajar PFC Septemvri Sofia U-17 dengan skor telak 6-0 dalam laga uji coba tertutup yang digelar pada Minggu (7/9/2025) di Sofia.
Hasil gemilang ini menjadi dorongan moral yang sangat berarti bagi tim asuhan Nova Arianto dalam persiapan menuju Piala Dunia U-17 2025 yang akan digelar di Qatar pada 3–27 November mendatang.
Performa Diaspora Menjadi Sorotan
BACA JUGA:Timnas Futsal Indonesia Tumbangkan New Zealand 2-1, Amankan Tiket Semifinal
BACA JUGA:Gelapkan Mobil Rental Toyota Agya, Seorang Pemuda Mantan Honorer Ditangkap Tim TEKAB Prabu
Dalam pertandingan ini, Nova Arianto memberi kesempatan tampil kepada beberapa pemain diaspora.
Mike Rajasa, kiper muda akademi FC Utrecht asal Belanda, dipercaya menjadi starter di bawah mistar menggantikan Dafa Setiawarman.
Kehadiran Mike menjadi sorotan, mengingat sebelumnya ia gagal tampil di Piala Kemerdekaan karena kendala administrasi dan izin klub.
Selain Mike, Lucas Lee juga tampil sejak menit awal. Gelandang muda berbakat itu menunjukkan performa impresif dalam mengatur serangan Garuda Asia.
BACA JUGA:Indonesia vs Lebanon FIFA Matchday 2025: Garuda Siap Turunkan Skuad Terbaik
BACA JUGA:Nova Arianto Panggil 25 Pemain Timnas U17 Indonesia TC Bulgaria 2025, Ini Daftar lengkapnya!
Sementara itu, Nicholas Indra Mjøsund, pemain keturunan Norwegia, dimainkan di babak kedua sebagai pengganti dan langsung memberikan kontribusi positif.
Jalannya Pertandingan
Sejak menit awal, Indonesia tampil dominan. Pressing tinggi dan permainan cepat membuat Septemvri Sofia kesulitan mengembangkan permainan.
Gol demi gol tercipta melalui kombinasi serangan sayap dan penyelesaian akhir yang efektif.
BACA JUGA:Persiapan Piala Dunia U17: Timnas U17 Gelar TC di Bulgaria
BACA JUGA:Indonesia Resmi Jadi Tuan Rumah AVC Men’s Champions League 2026
Skor 3-0 sudah tercipta di babak pertama, mencerminkan efektivitas lini serang Indonesia.
Di babak kedua, rotasi pemain dilakukan tanpa mengurangi intensitas permainan.
Tiga gol tambahan lahir, menutup laga dengan kemenangan telak 6-0 untuk Garuda Asia.
Modal Penting Jelang Piala Dunia U-17
Pelatih Nova Arianto mengaku puas dengan hasil ini.
Ia menilai kemenangan besar bukan sekadar soal skor, tetapi juga bukti perkembangan positif tim selama pemusatan latihan (TC) di Bulgaria yang berlangsung pada 1–14 September 2025.
“Pertandingan ini memberi gambaran awal tentang kesiapan tim. Saya senang karena pemain menunjukkan disiplin dan mentalitas yang baik,” ujar Nova.
Bagi para pemain diaspora, laga ini menjadi kesempatan penting membuktikan kualitas mereka.
Nova sebelumnya menekankan bahwa pemanggilan lima pemain diaspora, termasuk Mike Rajasa, merupakan bagian dari strategi memperkuat kedalaman skuad menjelang turnamen besar.
Target Tinggi untuk Garuda Asia
Dengan kemenangan ini, Indonesia U-17 mengirim sinyal serius menjelang Piala Dunia U-17 2025. Para pemain tampak lebih percaya diri, dan atmosfer tim semakin solid.
“Piala Dunia U-17 akan menjadi panggung besar. Kami ingin Indonesia tampil kompetitif. Hasil uji coba ini memberi energi positif untuk terus bekerja keras,” tambah Nova.
Kemenangan telak atas Septemvri Sofia menjadi langkah awal yang manis dalam rangkaian uji coba di Bulgaria.
Garuda Asia masih akan menjalani beberapa laga uji coba lain sebagai bagian dari persiapan menuju Qatar.
Dengan kombinasi pemain lokal dan diaspora, serta dukungan penuh dari masyarakat Indonesia, skuad muda Garuda diharapkan mampu mencatatkan prestasi gemilang dan mengharumkan nama bangsa di ajang dunia.