Tega! Anak di Lubuklinggau Tusuk Ayah Kandung Berkali-kali, Ini Motifnya

Senin 10-11-2025,18:30 WIB
Reporter : Yati
Editor : Dahlia

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID -  Warga Kelurahan Mesat Jaya, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, digegerkan dengan aksi kejam seorang anak yang tega melakukan aksi kekerasan terhadap ayah kandungnya sendiri. 

Pelaku diketahui bernama Joni Indo, sementara korban adalah Ijal, ayah kandung pelaku.

Aksi kekerasan yang dilakukan Joni terjadi di rumah korban di Jalan Patimura, pada Kamis , 23 Oktober 2025 sekitar pukul 08.00 WIB. 

Awalnya, suasana rumah berjalan normal hingga akhirnya berubah mencekam ketika Joni meminta uang kepada ayahnya.

BACA JUGA:Dua Pengedar Serbuk Setan Diciduk Polisi

BACA JUGA:BKSDA Sumsel Evakuasi Satwa Dilindungi dari Agrowisata Kebun Kito Lubuklinggau

Namun permintaan itu ditolak. Menurut pihak kepolisian, korban menolak karena sang anak sudah sering meminta uang tanpa alasan jelas.

“Tersangka marah dan menutup pintu rumah dengan keras. Saat korban menegurnya, tersangka langsung tersulut emosi dan mengambil pisau,” ungkap Kapolres Lubuklinggau AKBP Adithia Bagus Arjunadi, melalui Kanit Pidum Satreskrim Polres Lubuklinggau, Ipda Suwarno, Senin, 10 November 2025.

Dalam keadaan kalap, Joni kemudian menusuk kepala dan punggung ayahnya berkali-kali, tepat ketika sang ayah hendak berangkat berjualan ke pasar.

Akibat serangan tersebut, korban mengalami satu luka robek di bagian kepala dan tiga luka tusuk di punggung atas. 

BACA JUGA:Nekad Curi Uang di Bagasi Motor Teman, Begini Nasib Mahasiswi di Lubuklinggau

BACA JUGA:Kapolres Lubuklinggau Tekankan Pentingnya Sinergi Antarinstansi Hadapi Potensi Bencana Alam

Beruntung, nyawa korban berhasil diselamatkan setelah segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Usai mendapat perawatan, korban kemudian melapor ke Polres Lubuklinggau. 

Tak butuh waktu lama, Tim Unit Pidum melakukan penyelidikan hingga berhasil menangkap pelaku pada Minggu 9 November 2025, dini hari di sekitar rumah korban.

Kategori :