Kandungan kalium dan folat di dalam seledri bermanfaat untuk menjaga kestabilan detak jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
BACA JUGA:Manis, Murah, dan Menyehatkan: Nangka, Buah Tropis Penjaga Imunitas Tubuh
BACA JUGA:Program ACTIVE 2.0 Dukung Indonesia Tingkatkan Penanganan Kanker Serviks
4. Menurunkan Tekanan Darah
Seledri mengandung phthalides, senyawa alami yang membantu melemaskan otot-otot di sekitar pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.
Banyak penelitian tradisional maupun modern menunjukkan konsumsi seledri dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
5. Membersihkan Ginjal dan Melancarkan Buang Air Kecil
Seledri dikenal sebagai diuretik alami.
Kandungan air dan seratnya mampu membantu tubuh mengeluarkan racun melalui urin.
Karena sifat inilah, seledri kerap digunakan dalam pengobatan herbal untuk menjaga kesehatan ginjal dan mencegah infeksi saluran kemih.
Seledri sebagai Bahan Tambahan pada Kuliner
Selain khasiat herbalnya, seledri juga memegang peran penting dalam dunia kuliner. Aroma segar dan rasanya yang ringan menjadikan seledri mudah dipadukan dalam berbagai masakan.
1. Pelengkap Hidangan Nusantara
Mulai dari model, tekwan, pindang, hingga mie celor khas Sumatera Selatan, seledri kerap ditambahkan untuk memperkaya aroma dan warna pada masakan.
2. Penyedap Alami pada Sop dan Bakso
Daun seledri yang dicincang halus membuat hidangan berkuah menjadi lebih harum dan menggugah selera. Tidak heran, sop, bakso, hingga soto selalu menjadikan seledri sebagai pelengkap wajib.