PALPOS.CO - Di tengah dinamika gaya hidup urban yang semakin padat dan kebutuhan mobilitas yang kian kompleks, konsumen kini tidak lagi sekadar mencari kendaraan irit bahan bakar.
Mereka menginginkan SUV yang efisien, cerdas, nyaman, sekaligus fleksibel untuk berbagai skenario perjalanan.
Di segmen inilah teknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) mulai menjadi primadona.
BACA JUGA:VinFast VF 3 Resmi Hadir, Mobil Listrik Ringkas dengan Harga Terjangkau untuk Perkotaan
BACA JUGA:Ubah Arah Kebijakan Stop Subsidi Mobil Listrik Pemerintah Pacu Mobil Nasional.
Menjawab tantangan tersebut, Geely Starray EM-i hadir sebagai SUV hybrid listrik generasi baru yang siap menjadi lawan berat Jaecoo J7 SHS P. Mengusung teknologi PHEV mutakhir, Starray EM-i tidak hanya menjanjikan efisiensi ekstrem, tetapi juga performa bertenaga, kecerdasan sistem, serta kenyamanan kelas premium.
PHEV Generasi Baru Berbasis Platform GEA
Salah satu pembeda utama Geely Starray EM-i dibanding rivalnya adalah penggunaan Platform GEA (Global Electric Architecture).
BACA JUGA:Bukan Kaleng-Kaleng! ZXMoto 820 X Usung Mesin 3 Silinder 818 cc Siap Guncang Kelas ADV.
BACA JUGA:Honda Accord 2.0 1989 Si Aerodeck, Wagon Ikonik yang Tak Pernah Mengaspal di Indonesia.
Ini merupakan platform listrik murni yang dikembangkan dari nol, bukan hasil konversi dari kendaraan berbasis mesin bensin.
Pendekatan ini memungkinkan integrasi yang lebih presisi antara motor listrik, mesin bensin, baterai, dan sistem kontrol cerdas.
Hasilnya, karakter berkendara terasa lebih halus, efisien, dan responsif—sebuah keunggulan penting saat berhadapan langsung dengan Jaecoo J7 SHS P di segmen SUV PHEV.
BACA JUGA:Honda Vario 125: Sejarah Panjang dan Detail Spesifikasi, Skutik Irit BBM yang Tetap Jadi Favorit
BACA JUGA:Harga VinFast VF 3 di Sumsel 2025: Mobil Listrik Mini-SUV Dibanderol Mulai Rp 227 Jutaan