Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Rencana Pembentukan Kabupaten Indramayu Barat Melalui Penguatan Kajian Akademis
Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Rencana Pembentukan Kabupaten Indramayu Barat Melalui Penguatan Kajian Akademis.--Dokumen Palpos.id
Ia menyebutkan bahwa pemilihan ibukota harus berdasarkan berbagai aspek, termasuk kesesuaian tata ruang, ketersediaan lahan, hingga kondisi sosial budaya.
“Kami juga mempertimbangkan faktor politik, keamanan, serta aksesibilitas layanan bagi masyarakat,” ungkap Prof. Nandang.
Alasan Kuat Mendukung Pemekaran
Berikut sejumlah alasan mengapa pemekaran Kabupaten Indramayu Barat dinilai penting dan layak:
Pelayanan Publik yang Lebih Efisien
Wilayah yang terlalu luas menyulitkan distribusi layanan, seperti kesehatan, pendidikan, dan administrasi.
Pemerataan Pembangunan
Daerah barat Indramayu sering merasa tertinggal dalam hal pembangunan infrastruktur dan akses ekonomi.
Penguatan Identitas Wilayah
Masyarakat Indramayu Barat memiliki karakteristik budaya dan sosial yang cukup unik dibanding daerah timur dan pusat.
Potensi Sumber Daya Alam dan Manusia
Kekayaan sumber daya alam seperti pertanian, perikanan, dan kehutanan mendukung pembentukan DOB.
Aksesibilitas dan Konektivitas
Adanya jalan nasional dan jalur kereta api di wilayah barat membuka peluang besar untuk menjadi pusat ekonomi baru.
Meski dukungan dari masyarakat dan kajian akademis sudah cukup kuat, tantangan terbesar tetap terletak pada moratorium DOB yang hingga kini belum dicabut pemerintah pusat.
Namun, masyarakat tidak kehilangan harapan. Mereka terus menyuarakan aspirasi ini melalui jalur resmi, baik kepada DPRD, Gubernur Jawa Barat, hingga pemerintah pusat.
“Kami berharap, ketika moratorium dicabut, Kabupaten Indramayu Barat bisa masuk daftar prioritas,” ujar Supendi.
Masyarakat juga berharap pemerintah pusat bisa lebih bijak melihat urgensi pemekaran, terutama di daerah yang sudah menunjukkan kesiapan administratif, ekonomi, dan sosial seperti wilayah barat Indramayu ini.
Wacana pembentukan Kabupaten Indramayu Barat bukan sekadar retorika. Ia lahir dari realita sosial, ekonomi, dan administratif yang membutuhkan solusi konkret.
Dengan semangat gotong royong dan partisipasi aktif masyarakat, pemekaran ini diharapkan tidak hanya menjadi simbol administratif baru, tetapi juga motor penggerak kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di kawasan barat Kabupaten Indramayu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: palpos.disway.id


