Pemekaran Wilayah Banten: Wacana Pembentukan Provinsi Tangerang Raya Untuk Penguatan Tata Kelola Wilayah
Pemekaran Wilayah Banten: Wacana Pembentukan Provinsi Tangerang Raya Untuk Penguatan Tata Kelola Wilayah.--Foto : Tangkapan layar Youtube @kQ guwatalk
Sebagai kota dengan pertumbuhan properti dan perumahan terbesar di Indonesia, Tangsel juga menjadi pusat pendidikan dan gaya hidup kaum urban.
Kawasan BSD, Alam Sutera, hingga Bintaro telah berkembang menjadi kota mandiri.
4. Kabupaten Tangerang Utara (usulan DOB baru)
Diusulkan terbentuk dari kecamatan-kecamatan utara Kabupaten Tangerang seperti Teluknaga, Kosambi, Pakuhaji, Mauk, hingga Sepatan.
Wilayah ini berbatasan langsung dengan Laut Jawa dan kawasan Bandara Soekarno-Hatta, berpotensi menjadi kawasan maritim dan logistik.
5. Kota Tangerang Tengah (usulan DOB baru)
Diusulkan sebagai pemekaran dari Kecamatan Cikupa, Curug, Kelapa Dua, dan Legok.
Kawasan ini sangat berkembang karena dekat dengan kawasan BSD City dan sejumlah kawasan industri padat modal.
Manfaat Pembentukan Provinsi Tangerang Raya
Pembentukan Provinsi Tangerang Raya tidak hanya berdampak administratif, tapi juga membawa berbagai manfaat strategis:
1. Peningkatan Pelayanan Publik
Dengan struktur pemerintahan yang lebih dekat dan fokus, pelayanan kesehatan, pendidikan, dan transportasi dapat lebih merata dan cepat ditangani.
2. Pemerataan Pembangunan
Wilayah utara dan tengah yang selama ini terpinggirkan karena terlalu luasnya Kabupaten Tangerang bisa memperoleh perhatian dan anggaran yang lebih memadai.
3. Penguatan Tata Ruang dan Infrastruktur
Dengan adanya provinsi baru, perencanaan wilayah dan pembangunan infrastruktur bisa dilakukan lebih holistik, tidak tumpang tindih, dan sesuai kebutuhan lokal.
4. Peningkatan PAD dan Kemandirian Fiskal
Daerah-daerah di Tangerang Raya memiliki potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang sangat tinggi dari sektor industri, jasa, dan perdagangan. Pemekaran dapat memperkuat kemandirian fiskal.
5. Stabilisasi Sosial dan Politik
Dengan representasi politik yang lebih lokal dan aspiratif, masyarakat merasa lebih dilibatkan dalam pembangunan. Ini dapat mengurangi potensi konflik sosial dan ketimpangan antarwilayah.
Dukungan dan Tantangan
Dukungan Masyarakat dan Akademisi
Sejumlah tokoh masyarakat, akademisi, dan kepala daerah setempat mendukung penuh usulan pembentukan Provinsi Tangerang Raya.
Mereka menilai sudah saatnya wilayah ini memiliki otonomi lebih besar untuk mengatur kebijakan pembangunan yang sesuai dengan kondisi lokal.
Tantangan: Moratorium DOB
Meski begitu, wacana pemekaran masih harus menunggu pencabutan moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) yang diterapkan oleh pemerintah pusat sejak beberapa tahun terakhir.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: palpos.disway.id


