Penguatan Kelembagaan dan Percepatan Pembangunan Gerai Koperasi di Desa dan Kelurahan
Pemkab Muba Buka Pelatihan Tata Kelola Koperasi Merah Putih-Foto:dokumen palpos-
Saat ini, sebanyak 132 desa telah mengajukan pembangunan gerai melalui aplikasi SIMKOPDES, sementara 110 desa lainnya sedang dalam proses penyiapan lahan sekitar 600 meter persegi per desa.
Syafaruddin menyampaikan bahwa program koperasi Merah Putih menjadi instrumen penting dalam memperkuat ketahanan pangan, memutus rantai distribusi panjang, menciptakan lapangan kerja, serta menekan biaya dan harga hingga tingkat konsumen melalui kemitraan dengan BUMN.
BACA JUGA:Skyland Prix 2025: Pembalap Harapkan Event Balap Motor Skala Nasional Digelar di Muba Tahun Depan
BACA JUGA:Skyland Prix 2025: Pembalap Harapkan Event Balap Motor Skala Nasional Digelar di Muba Tahun Depan
Ia menilai keberadaan koperasi selaras dengan program unggulan Bupati Muba, yaitu Program Keluarga Maju (PKM) terutama capaian satu rumah satu usaha. “Keduanya bisa disinergikan untuk memperluas manfaat bagi masyarakat,” katanya.
Pj Sekda juga mengajak seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan serius, mengingat keberhasilan koperasi sangat bergantung pada kepengurusan yang kompeten dan berintegritas.
“Semoga keberadaan koperasi Merah Putih benar-benar membawa manfaat besar bagi masyarakat. Kita akan terus memantau perkembangannya,” tandasnya.
Sementara itu, Pembina Pusat Bantuan Hukum Satria Advokasi Wicaksana, Nazaruddin Hasan SH MH, menyampaikan terima kasih atas kesempatan ikut mendorong kemajuan koperasi di Muba.
“Kami ingin membantu agar pelaksanaan koperasi berjalan sesuai aturan Presiden,” ujarnya.
Ia mendorong 229 desa dan 13 kelurahan di Muba untuk memanfaatkan pelatihan ini guna memperkuat kapasitas pengurus dan dukungan masyarakat.
Nazaruddin juga membuka ruang konsultasi bagi pengurus koperasi, baik secara langsung maupun secara daring.
Pada kesempatan tersebut, PBH Satria Advokasi Wicaksana memberikan cinderamata kepada Pemerintah Kabupaten Muba.
Kegiatan berlanjut dengan dialog interaktif bertema Solusi Pemerintah dalam Ketersediaan dan Pembiayaan Pembangunan Gerai, Gudang, dan Kantor KDKMP sesuai Inpres 17/2025.
Para peserta juga mendapatkan paparan mengenai Peran Program “Jaga Desa” dalam mendukung Transparansi, Legalitas, Aset, dan Akuntabilitas KDKMP.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


