Iklan BANNER GRANDFONDO
Iklan Astra Motor

Tingkatkan Indeks Literasi, Zwesti Karenia Teddy Raih Penghargaan Bhakti Adipustaka

Tingkatkan Indeks Literasi, Zwesti Karenia Teddy Raih Penghargaan Bhakti Adipustaka

Bunda Literasi OKU, Bunda Zwesti Karenia Teddy saat mendapatkan Penghargaan Bhakti Adipustaka.-Foto:Eko palpos-

BATURAJA, PALPOS.ID - Bunda Literasi Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Zwesti Karenia Teddy mendapat penghargaan Bhakti Adipustaka dari Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Gubernur Sumsel Herman Deru, saat pembukaan Festival Literasi beberapa hari lalu.

Bunda Zwesti mendapat penghargaan dalam kategori penggiat literasi terbaik dengan program inovasinya Pance Bace, di mana inovasi tersebut mengusung ide regenerasi literasi dengan selogan “Banyak Bace dan Banyak Tau Gale-gale”.

Buda Zwesti saat dibincangi mengucapkan rasa syukurnya setelah dianugerahi Bhakti Adipustaka.

BACA JUGA:Buron Dua Tahun, Pencuri Kambing di OKU Ditangkap Polisi

BACA JUGA:Keluhkan Lambannya Tindak Lanjut Pengajuan Eksekusi di PN Baturaja

Dikatakan istri orang nomor satu di Bumi Sebimbing Sekundang tersebut, diraihnya penghargaan tersebut tak lepas dari dukungan masyarakat khususnya generasi muda yang sudah mulai terlihat minat membaca nya.

“Alhamdulillah kita diberi penghargaan pada tingkat tertinggi pada bidang perpustakaan dan kearsipan.

Kita selalu bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan OKU untuk merangkul generasi muda yang dimulai dari usia muda untuk diajak melek literasi,”kata Zwesti.

Ditambahkan Bunda Zwesti, Regenerasi Literasi adalah merangkul generasi muda dimulai dari usia remaja untuk menggerakkan dan meningkatkan minat baca masyarakat mulai dari wilayah perkotaan sampai dengan wilayah pedesaan.

BACA JUGA:49 Calon Haji OKU Tunda Keberangkatan Ke Mekkah

BACA JUGA:Dinas Kesehatan OKU Tangani 28.605 Kasus ISPA hingga Oktober 2025

Program Pance Bace sendiri kata Bunda Zwesti sudah dilakukan sejak dirinya diberi amanah sebagai Bunda Literasi

"Setelah kami didaulat menjadi Bunda Literasi kami memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan indek literasi di OKU yang masih terbilang rendah, terutama di daerah-daerah terpencil,” kata Bunda Zwesti, Senin (10/11).

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: