Honda Accord 2.0 1989 Si Aerodeck, Wagon Ikonik yang Tak Pernah Mengaspal di Indonesia.

BACA JUGA:Makin Agresif! Harley-Davidson X440T Resmi Meluncur, Harga Setara Rp 51 Jutaan.

Masuk ke kabin, Honda Accord Aerodeck menawarkan interior yang mengutamakan fungsi dan kenyamanan.

Konfigurasi wagon membuat ruang bagasi jauh lebih luas dibanding sedan, cocok untuk perjalanan jauh.

Jok belakang dapat dilipat untuk menambah kapasitas angkut, sebuah fitur yang tergolong canggih pada akhir 1980-an.

Varian 2.0 Si dikenal memiliki nuansa lebih sporty, mulai dari panel instrumen yang informatif, setir tiga palang, hingga kualitas material khas Honda yang terkenal awet.

Untuk standar zamannya, fitur-fitur yang disematkan sudah tergolong lengkap di kelas menengah.

Mesin 2.0 Liter Bertenaga dan Andal

Honda Accord 2.0 Si Aerodeck dibekali mesin 2.0 liter 4-silinder DOHC yang dikenal responsif dan efisien.

Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sekitar 130 PS, disalurkan melalui transmisi manual atau otomatis.

Karakter mesinnya halus namun bertenaga, cocok untuk penggunaan harian maupun perjalanan jarak jauh.

Keunggulan lain adalah reputasi mesin Honda yang bandel dan mudah dirawat, membuat model ini tetap diminati hingga kini, terutama di pasar Eropa dan Jepang.

Alasan Tak Masuk Pasar Indonesia

Pertanyaan besar yang sering muncul adalah, mengapa Honda Accord Aerodeck tidak pernah dijual di Indonesia? Beberapa faktor diyakini menjadi penyebabnya.

Pada akhir 1980-an hingga awal 1990-an, pasar Indonesia lebih menyukai sedan dibandingkan wagon. Selain itu, segmentasi wagon saat itu dinilai terlalu sempit dan kurang menjanjikan secara penjualan.

Honda Indonesia pun memilih fokus memasarkan Accord versi sedan yang lebih sesuai dengan selera konsumen lokal.

Sumber: