Nyaris Maut! Tronton Tersangkut di Rel dan Dihantam Kereta Babaranjang di Simpang 4 Patih Galung Prabumulih
Nyaris Maut! Tronton Tersangkut di Rel dan Dihantam Kereta Babaranjang di Simpang 4 Patih Galung Prabumulih-Foto:dokumen palpos-
Sadar mobilnya dalam posisi berbahaya, Supratman bersama anak dan kernetnya langsung keluar dari kendaraan dan berusaha mencari bantuan ke arah PT SSM yang berjarak hanya beberapa meter dari lokasi.
Saat upaya evakuasi tengah dilakukan, suara kereta Babaranjang dari arah Prabumulih menuju Tanjung Enim terdengar semakin dekat.
BACA JUGA:Polres Prabumulih Kukuhkan PAMAPTA sebagai Garda Terdepan Pelayanan Publik Polri Presisi
Beberapa warga sekitar sempat berteriak memperingatkan bahwa kereta sudah mendekat, namun jarak yang terlalu dekat membuat masinis tidak sempat menghentikan laju kereta.
Dalam hitungan detik, tabrakan keras pun tak terhindarkan. Lokomotif Babaranjang langsung menghantam bagian belakang tronton, menyebabkan suara dentuman keras yang mengguncang area sekitar.
Kapolres Prabumulih, AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIk MSi, melalui Kasi Humas Polres Prabumulih AKP Bratanata SH, membenarkan adanya insiden tersebut.
“Benar, telah terjadi kecelakaan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di kawasan Simpang 4 Patih Galung antara mobil tronton BH 8062 NV dengan kereta api Babaranjang,” jelas AKP Bratanata.
Bratanata menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, baik pengemudi, kernet, maupun penumpang semuanya dalam keadaan selamat.
“Sopir berinisial SP, anaknya MR, dan kernet LF berhasil keluar dari kendaraan sebelum tabrakan terjadi. Jadi semuanya selamat,” ungkapnya.
Masih menurut AKP Bratanata, tim identifikasi Polres Prabumulih bersama personel Polsek Prabumulih Barat langsung menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengamankan area agar tidak menimbulkan kemacetan.
“Dari hasil pemeriksaan awal di lapangan, dugaan sementara bagian belakang atau gandengan tronton tersangkut di rel kereta api, sehingga kendaraan tidak bisa bergerak saat kereta datang,” ujarnya.
Selain itu, pihak kepolisian juga telah memintai keterangan sejumlah saksi mata, termasuk warga sekitar yang melihat langsung kejadian tersebut serta petugas PT KAI yang berada di wilayah operasional Prabumulih. (abu)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:


