Ini Pengakuan Pelaku yang Menghabisi Cinta

Ini Pengakuan Pelaku yang Menghabisi Cinta

SEKAYU, PALPOS.ID - Kematian Cinta (27) seorang gadis desa di tangan pacarnya sendiri benar-benar sadis. Nah, apa motif pelaku sebenarnya di balik kematian Cinta ?  

BACA JUGA : Dilatari Cemburu, Cinta Dihabisi Pacarnya dengan Dua Tusukan di Badan dan Leher Digorok

''Saya cemburu, Pak.  Saya merasa dikhianati oleh korban setelah 7 bulan menjalin cinta,'' ujar Herfendi alias Een Gile (27), pelaku yang menghabisi Cinta.

Dengan tampang dingin, Een Gile menceritakan motif dia tega membunuh kekasih yang ingin dinikahinya itu.

"Sebelum kejadian, aku janjian sama korban sekitar pukul 08.00 WIB. Dio kujemput di rumahnya dengan menggunakan sepeda motor Supra Fit. Tujuan kami mencari makan,'' ujar Een.

Nah, lanjut dia, saat di jalan korban menerima telepon dari seorang pria. Een mengaku mendengar pembicaraan antara korban dengan pria yang menelpon tersebut.

Emosi Een langsung memuncah tatkalah mendengar korban dan orang yang menelpon itu saling memanggil sayang. 

"Aku dengar korban nih panggil sayang dengan orang yang menelpon itu. Motor langsung aku setop di TKP. Terus aku nanyo samo korban mau kemano hubungan kito. Kito sudah  pacaran 7 bulan, dan  sebenarnya nak nikahi," ujar pria yang berstatus duda ini.

Namun pertanyaannya tak digubris oleh korban. Korban hanya diam dengan muka cemberut.

BACA JUGA : Diduga Dibunuh, Jasad Cinta Ditemukan di Jalan Menuju Lapter Muba

"Saat korban asyik nerimo telepon, aku buka jok motor mengambil pisau. Lalu kutusuk dari samping di bagian perut, terus kedua bagian dadanya. Korban meloncat mundur dan terjatuh. Saat itulah aku gorok lehernya,'' ungkap Een.

Setelah melihat korban tidak bernyawa lagi, dia langsung kabur. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: