Kadisbudpar Sumsel Akan Kaji Ulang Pemasangan Lift di Jembatan Ampera
Aufa Syahrizal, Kadisbudpar Sumsel.-Palpos.id-
PALEMBANG, PALPOS.ID - Rencana Pemerintah yang akan memasang lift pada jembatan Ampera, nampaknya membuat banyak pihak tidak menyetujui hal tersebut.
Salah satunya Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbudpar) Sumatera Selatan (Sumsel), Aufa Syahrizal, Senin 14 November 2022.
Aufa menuturkan, jika dilihat dari sudut pandang existensi Ampera sebagai cagar budaya, seharusnya Pemerintah membicarakan atau meminta masukan terlebih dahulu kepada Tim Ahli Cagar Budaya (TACB).
"AMPERA adalah salah satu cagar Budaya, saya rasa apabila Pemkot akan memasang Lift atau merubah konstruksi Jembatan AMPERA seyogianya minta masukan dulu dengan TACB," ujarnya pada Palpos.id, Senin 14 November 2022.
BACA JUGA:Warga Antusias Saksikan Lomba Bidar, Pelataran BKB dan Jembatan Ampera jadi Lautan Manusia
Aufar mengatakan, jangan sampai ada lagi cagar budaya yang terbengkalai oleh kepentingan oknum. Sebab cagar budaya sendiri telah dilindungi oleh Undang-Undang.
"Kemudian setiap cagar Budaya sudah di lindungi oleh Undang-Undang Cagar Budaya, jangan sampai Kasus Pasar Cinde terulang kembali.
Karena kepentingan Oknum yang tidak melibatkan TACB dan mengabaikan Undang-Undang Cagar Budaya," katanya.
Menurutnya, jika tidak ada hal mendesak alangkah baiknya pasangan lift tidak dilakukan.
BACA JUGA:Herman Deru Resmikan Mess Leanpuri Bumi Perkemahan Gandus
Karena masih banyak hal lain yang harus diperbaki untuk Kota Palembang.
"Intinya perlu kajian lebih dulu, ugensinya apa ? Lagi pula bila dipasang lift artinya akan menambah beban bagi Tiang Jembatan AMPERA, sedangkan usia jembatan sendiri sudah ratusan tahun," tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: