Gali Potensi SDA Muba, Ajak Masyarakat Berinovasi Kembangkan Usaha

SEKAYU, PALPOS.ID-Guna mengali potensi sumber daya alam Kabupaten Muba, serta menjadi suatu produk yang bisa dijual, dan untuk mengembangkan usaha serta memasarkan produknya. Lembaga riset dan penelitian serta sosial bernama yayasan Putra Indo Nusantara Maju Jaya (YPINUSM) Muba mengadakan Pelatihan digital marketing dan peningkatan brand product bagi UMKM di Muba.

 

"Kegiatan ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat Muba dan pemerintah setempat bahwa di muba ada lembaga riset dan penelitian YPINUSM, dimana tujuannya memanfaatkan potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Muba," kata Ketua YPINUSM Ir Yulifa Handayani.

 

Bukan itu saja, sambungnya, seluruh masyarakat di Muba bisa diberdayakan, bersinergi, berkolaborasi dan juga bisa berinovasi sehingga dapat memberikan sentuhan baru untuk perkembangan ilmu pengetahuan.

 

"Kami juga berharap bisa menjadi wadah bagi UMKM dalam mengembangkan usaha dari potensi yang ada," terangnya.

 

Selain itu juga, tambah Yulifa pihaknya menggandeng Bank Sumsel Babel guna memberikan penjelasan terkait permodalan bagi masyarakat Muba,dari skala super mikro hingga skala besar, dengan bunga yang sangat kecil.

 

"Tidak luput pelatihan ini diberikan juga terkait branding dan penjualan produk bagi pelaku usaha UMKM dalam memasarkan produkanya, baik strategi, membaca pangsa pasar, memberikan sentuhan packaging untuk meningkatkan minat dan jumlah penjualan produknya,"paparnya.

 

Selain dari Bank Sumsel Babel, YPINUSM mendatakangkan materi dari akademis, dimana ketua LPPM UIGM Dr. Terttiaavinni,S.Kom ,M.Kom membahas membahas digital marketing aplikasi serta memberikan pelatihan terkait cara melakukan penjualan secara online dengan eccomerce baik berbayar maupun tidak. Kemudian dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Aprin Pak Tedy Setiawan Saputra, SE.,MM.,CPMA,beliau bahas strategi market pasar.

"Untuk meningkatkan produktivitas mereka juga memberikan bantuan peralatan penghancur, alta karbonisasi, dan bagian penampungan buat produksi briket limbah kepada UMKM briket alfaro yang kebetulan menjadi binaan YPINUSM," pungkasnya. (*)

Sumber: