Dinas Kesehatan OKU Canangkan Desa Siaga Darurat Kesehatan

Dinas Kesehatan OKU Canangkan Desa Siaga Darurat Kesehatan

Plt Kadinkes OKU, Dedi Wijaya.-Foto: Eko-PALPOS.ID

BATURAJA, PALPOS.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mencanangkan sebanyak 157 desa di daerah itu sebagai desa siaga darurat dibidang kesehatan untuk membantu masyarakat sekitar saat terjadi krisis kesehatan di wilayah masing-masing.

"Seperti untuk membantu ibu hamil yang mau melahirkan dan mengatasi wabah penyakit secara bergotong royong," kata Plt Kadinkes OKU, Dedi Wijaya, didampingi Sub Koordinator Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat, Afua Amuri, Jumat 13 Januari 2023.

Dia mengemukakan, desa siaga aktif ini telah dibentuk secara bertahap sejak tahun 2006 dan kini telah menyentuh sebanyak 157 desa yang ada di Kabupaten OKU.

Setiap desa siaga darurat dibidang kesehatan ini rata-rata sudah memiliki Pos Kesehatan Desa atau Poskesdes dan didukung Sumber Daya Manusia atau SDM yang memadai.

BACA JUGA:Direktur Umum PD Pasar OKU Mendadak Mengundurkan Diri

BACA JUGA:Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Canangkan Program Pemberian Vitamin A

"Konsepnya setiap desa siaga sudah harus ada poskesdes dan ada bidan desa yang siaga membantu masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan," jelasnya.

Setiap desa di Kabupaten OKU juga saat ini memiliki forum desa beranggotakan kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat yang membantu permasalahan kesehatan yang ada di desa itu sendiri.

Selain memberikan pertolongan pertama bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.

Forum desa siaga ini juga bertugas mengkampanyekan gerakan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS.

BACA JUGA:Pemkab OKU Perbaiki Infrastruktur Jalan di Situs Goa Harimau

BACA JUGA:Terkait Video Viral Penguncian Anak di Kamar Mandi SPBU, Polres OKU Mulai Panggil Saksi-saksi

Seperti mengajak masyarakat untuk tidak membuang air besar di sembarang tempat, terutama di aliran sungai agar lingkungan sekitar tetap bersih dan sehat.

"Alhamdulillah rata-rata setiap desa di Kabupaten OKU saat ini masyarakatnya sudah memiliki jamban sendiri untuk membuang hajat," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: