Dewan Prabumulih Minta Pengumuman Seleksi PPPK Tahap 2 Ditunda, ini penyebabnya

Dewan Prabumulih Minta Pengumuman Seleksi PPPK Tahap 2 Ditunda, ini penyebabnya

Anggota DPRD Kota Prabumulih saat menerima laporan dari nakes yang ikut seleksi PPPK, di ruang rapat DPRD Kota Prabumulih.-Foto : Istimewa-PALPOS.ID

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Menanggapi keluhan sejumlah tenaga kesehatan (nakes) dari sejumlah puskesmas di Kota Prabumulih yang merasa dicurangi, dalam seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tenaga kesehatan tahun 2022.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih, meminta kepada instansi terkait agar menunda pengumuman tahap II seleksi tersebut.

Terkait permintaan penundaan itu, DPRD Kota Prabumulih telah melayangkan surat ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Prabumulih.

"Kita harapkan, pengumuman tahap dua dilakukan setelah kita (DPRD dan Dinkes serta BKPSDM) duduk bersama," kata Wakil Ketua I DPRD Prabumulih, H Ahmad Palo SE kepada wartawan.

Dalam pertemuan itu nantinya sambung politisi PPP itu, pihaknya juga akan mengundang perwakilan PPPK yang merasa dicurangi tersebut. "Jadi kita minta jangan diumumkan dulu tahap dua," ucapnya.

Dikatakan pria penggemar tanaman bonsai itu, tujuan dari pertemuan itu nantinya guna mengklarifikasi persoalan-persoalan yang disampaikan oleh para nakes. "Kita klarifikasi, apakah yang mereka sampaikan benar atau tidak," tuturnya.

Pada kesempatan itu pula Palo menjelaskan, dalam seleksi penerimaan PPPK ada persyaratan ketentuan yang dikeluarkan oleh BKN yang harus diikuti dan dipatuhi.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah nakes dari puskesmas yang mengikuti seleksi PPPK nakes 2022 mendatangi DPRD Kota Prabumulih. Kedatangan para nakes tersebut, untuk mengadukan persoalan seleksi PPPK tersebut. Para nakes itu merasa dicurangi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: