Usul Pemekaran Daerah Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah Namun Caplok Wilayah Kabupaten Semarang

Usul Pemekaran Daerah Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah Namun Caplok Wilayah Kabupaten Semarang

Kota Salatiga Mengusulkan Pemekaran Wilayah dengan Menarik Sejumlah Kecamatan dan Desa di Kabupaten Semarang.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

SALATIGA, PALPOS.ID – Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah berencana melakukan pemekaran daerah atau pemekaran wilayah.

Akan tetapi pemekaran daerah Kota Salatiga ini dinilai lain dari kebanyakan daerah lainnya saat melakukan pemekaran wilayah.

Sebab, ada usul pemekaran daerah Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah namun caplok sebagian wilayah kabupaten tetangga yakni Kabupaten Semarang.

Tentu saja hal ini menjadi perdebatan antara pejabat kedua daerah, meskipun itu baru wacana karena moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat.

BACA JUGA:Wacanakan Provinsi Muria Raya Daerah Otonomi Baru Pemekaran Provinsi Jawa Tengah, Ini Harapan Para Bupati...

BACA JUGA:7 Kabupaten dan 2 Kota Siap Gabung Provinsi Banyumasan Pemekaran Provinsi Jawa Tengah, Ini Wilayahnya...

Alasan pihak Kota Salatiga karena wilayah dari beberapa Kecamatan di Kabupaten Semarang itu lebih dekat dengan Kota Salatiga.

Bahkan, dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari warga dari enam kecamatan tersebut malah berbelanja ke Kota Salatiga.

Sebab untuk ke pusat ibukota Kabupaten Semarang sangat jauh. Kemudian, akses pembangunan belum merata diwilayah tersebut. 

Dan keenam kecamatan wilayah Kabupaten Semarang itu yakni Kecamatan Tuntang, Kecamatan Pabelan, Kecamatan Suruh.

BACA JUGA:Inilah 5 Kecamatan Paling Ramai di Kabupaten Banyumas Provinsi Jawa Tengah, Adakah Calon Kota Purwokerto?

BACA JUGA:Usul Daerah Otonomi Baru Pemekaran Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa Tengah, 8 Kecamatan Gabung Kota Gombong

Kemudian, Kecamatan Getasan, Kecamatan Banyubiru, dan Kecamatan Tengaran. Serta beberapa kecamatan lainnya di Kabupaten Semarang.

Wacana pemekaran wilayah Kota Salatiga dengan mencaplok Kabupaten Semarang itu sebenarnya sudah pernah mencuat pada tahun 2015 yang lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: