Mengapa Kabupaten Kuningan Menolak Pemekaran Calon Provinsi Cirebon ? Ini Kekhawatirannya

Mengapa Kabupaten Kuningan Menolak Pemekaran Calon Provinsi Cirebon ? Ini Kekhawatirannya

Mengapa Kabupaten Kuningan menolak pemekaran calon provinsi Cirebon dari Jawa Barat, Ini kekhawatirannya--

Sementara yang lain menunjukkan penolakan yang tegas terhadap gagasan tersebut.

Kabupaten Cirebon, sebagai wilayah yang menjadi sentra pertumbuhan dan ekonomi utama di Jawa Barat, secara mayoritas mendukung rencana pemekaran ini. 

Bupati Cirebon, Ahmad Haryadi, menyatakan bahwa pemekaran calon provinsi akan membawa dampak positif bagi pembangunan dan pemerataan pembangunan di wilayah tersebut. 

Dukungan ini juga datang dari legislatif kabupaten, yang menganggap pembentukan provinsi akan memberikan kesempatan baru bagi pemerintah daerah untuk lebih mandiri dalam mengelola sumber daya dan anggaran.

Namun, di sisi lain, Kabupaten Majalengka menunjukkan penolakan terhadap rencana pemekaran Calon Provinsi Cirebon. 

Bupati Majalengka, Sutrisno, menyatakan keprihatinannya atas potensi pemekaran ini yang dapat mempengaruhi kesatuan wilayah dan identitas kultural Kabupaten Majalengka. 

Beberapa anggota legislatif dari Kabupaten Majalengka juga menyatakan kekhawatiran terhadap kemungkinan pergeseran kebijakan dan alokasi anggaran yang dapat merugikan wilayah mereka.

Sementara  Kota Cirebon menunjukkan sikap yang lebih netral terhadap rencana pemekaran. 

Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis, menyatakan perlunya kajian mendalam mengenai implikasi pemekaran terhadap wilayahnya. 

Meskipun tidak sepenuhnya menolak, Wali Kota Cirebon mengingatkan perlunya mempertimbangkan dengan cermat efek samping dari pemekaran calon provinsi ini untuk memastikan keseimbangan pembangunan di seluruh wilayah.

Kota dan Kabupaten lain di Jawa Barat juga menunjukkan sikap beragam mengenai pemekaran Calon Provinsi Cirebon. 

Beberapa daerah menyatakan dukungan, sementara yang lain menyuarakan penolakan dengan alasan yang berbeda-beda. 

Misalnya, Kabupaten Indramayu menyatakan dukungannya dengan harapan meningkatkan fokus pembangunan di wilayah barat Jawa Barat. 

Sementara Kabupaten Kuningan menolak dengan khawatir akan terjadi pemecahan sumber daya yang saat ini sudah terbatas.

Terkait rencana pemekaran ini, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah membentuk tim khusus yang bertugas untuk menyelidiki aspek hukum, ekonomi, dan sosial dari pemekaran calon provinsi ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: