Pemkab OKU Tahun Ini Belum Buka Penerimaan CPNS
Kabid Pengadaan Penilaian Kinerja, Pemberhentian dan Informasi, Hj Ari Susanti. Eko/Palpos.id--
BATURAJA, PALPOS.ID - Warga Kabupaten OKU yang ingin jadi aparatur sipil negara (ASN) harus hijrah ke luar daerah, karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat memastikan tak ada penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari jalur umum pada tahun ini.
"Sebaliknya, Pemkab OKU justru fokus pada rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau P3K," tegas Kaban BKPSDM OKU, Mirdaili melalui Kabid Pengadaan Penilaian Kinerja, Pemberhentian dan Informasi, Hj Ari Susanti, Senin (7/8).
Dijelaskan Ari, untuk penerimaan pegawai dari jalur umum baru akan dilakukan pada 2024 mendatang.
Sementara itu, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) tahun ini menetapkan formasi penerimaan ASN secara nasional.
Menteri Menpan RB Abdullah Azwar Anas seperti dilansir CNBC Indonesia menjelaskan, formasi yang ditetapkan lebih didominasi untuk pemerintah daerah. Meski formasi dibuka juga untuk pemerintah pusat.
Jumlah serapannya tidak main-main setengah juta lebih se Indonesia. Lebih tepatnya 572.496 kuota. Jumlah formasi ini terbagi untuk instansi pemerintah pusat dan daerah.
Adapun rinciannya pemerintah pusat sebanyak 78.862 ASN dan pemerintah daerah 493.634 ASN.
Sementara alokasi untuk pemerintah pusat terbagi dua. Yakni, untuk ASN dan PPPK. Rinciannya ASN 28.903 dan PPPK 49.959.
Sedangkan alokasi untuk pemerintah daerah, formasi fokus pada PPPK. Formasi itu dititik beratkan pada formasi guru dan tenaga kesehatan.
Formasi tenaga teknik ada, hanya kuotanya tidak sebanyak guru dan tenaga kesehatan. Rincian PPPK adalah Guru 296.084, Tenaga kesehatan 154.724 dan Teknis 42.826. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: