Menyingkap Misteri Candi Batu Kebayan, Bukti Beradaban Sejarah Hindu-Buddha Indonesia di Tepian Danau Ranau

Fondasi candi dihiasi oleh ornamen pelipit sisi genta dan padma, memberikan gambaran keindahan seni masa lalu yang masih dapat dinikmati hingga sekarang.

Namun, daya tarik Candi Batu Kebayan tidak hanya pada ornamen, tetapi juga pada panil-panil batu yang mengelilingi area candi. 

BACA JUGA:6 Fakta Unik Kabupaten OKU Timur, Salah Satu Daerah Paling Miskin di Sumsel

Panil batu ini diduga merupakan bagian dari kaki candi, berbentuk empat persegi dan menampilkan kesederhanaan tanpa hiasan atau ukiran. 

Kesederhanaan ini mengungkapkan karakter asli candi dengan sentuhan autentik.

Sebagai situs bersejarah di tengah masyarakat modern, Candi Batu Kebayan memikat para peneliti, sejarawan, dan wisatawan. 

Menggali sejarah di balik candi ini memberikan wawasan mendalam tentang perjalanan peradaban masa lalu yang berdampak pada budaya saat ini.

Pemerintah setempat dan lembaga pelestarian budaya telah bekerja untuk menjaga dan merawat warisan berharga ini. 

Candi Batu Kebayan tidak hanya menjadi peninggalan sejarah, tetapi juga menjadi jendela ke masa lalu yang menceritakan kisah perkembangan agama, seni, dan kehidupan sosial.

Candi Batu Kebayan, atau dikenal juga sebagai Candi Jepara, menjadi titik pertemuan antara masa lalu dan masa kini. 

Terletak di tepi Danau Ranau, situs ini membawa kita dalam perjalanan melintasi waktu, mengungkapkan kebesaran peradaban yang pernah berkembang di wilayah ini. 

Tempat ini adalah sumber kebanggaan lokal dan warisan nasional yang tak ternilai. ***

 

Sumber: