11 Objek Wisata Yang Wajib Dikunjungi di Brunei

Museum Brunei hampir mirip dengan Royal Regina Building. Museum Brunei merupakan tempat koleksi barang berharga. 

Perbedaanya, Museum Brunei dibangun untuk menyimpan barang bersejarah dan benda adat Borneo, seperti belati dan meriam antik.

Koleksi lainnya berupa artefak dan benda temuan yang diperoleh dari bangkai kapal yang terletak di lepas pantai Brunei.

Museum ini memiliki luas sekitar 48 hektar, termasuk taman. National Museum of Brunei ini terletak di Kota Batu, dekat Bandar Seri Begawan.

Museum ini telah mempublikasikan sebuah jurnal akademik bernama ‘Jurnal Museum Brunei’ pertama pada tahun 1969.

Pembangunan museum ini sendiri dimulai pada tahun 1968 dan selesai pada tahu 1970. Pembukaannya secara resmi dilaksanakan pada 29 Februari tahun 1972 oleh Ratu Kerajaan Inggris, Elizabeth II.

4. Kampong Ayer

Kampong Ayer yang biasa disebut juga dengan Water Village merupakan desa air terbesar di dunia. Kampong ini mendapat julukan Venesia dari Timur.

Desa prasejarah ini pernah disinggahi selama satu millenium. Saat ini Kampong Ayer  dihuni oleh 40 ribu jiwa, yang merupakan 10 persen dari total penduduk Brunei. 

Kampong Ayer tak seperti desa pada umumnya, karena dibangun di atas air. Fasilitas yang ada di kampung ini sama dengan desa lainnya.

Selain rumah, di kampung ini juga terdapat sekolah, wifi, layanan darurat, serta fasilitas pendukung lainnya.Untuk sarana mobilitas warga, tersedia taksi air. Water Vilage teletak di daerah Bruney Bay. 

BACA JUGA:Pemandian Tirta Sanita Bogor Destinasi Relaksasi Berkesan Mendalam

5. Billionth Barrel Monument

Billion Barrel Monument merupakan salah satu objek wisata menarik di Brunei yang didirikan pada tahun 1991. 

Billionth Barrel Monument dbangun untuk memperingati produksi 1 miliar ton minyak di Seria. Monumen ini terletak di Seria Oil Field, yang merupakan ladang minyak pertama yang ditemukan.

Sumber: