Pemekaran Wilayah Kabupaten Cianjur Rencanakan Bentuk Kabupaten/Kota Otonomi Baru di Jawa Barat

Pemekaran Wilayah Kabupaten Cianjur Rencanakan Bentuk Kabupaten/Kota Otonomi Baru di Jawa Barat

Pemekaran Wilayah Kabupaten Cianjur Rencanakan Bentuk Kabupaten/Kota Otonomi Baru di Jawa Barat.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

JAWA BARAT, PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Kabupaten Cianjur Rencanakan Bentuk Kabupaten/Kota Otonomi Baru di Jawa Barat.

Wacana Pemekaran Daerah Otonomi Baru di Provinsi Jawa Barat

Meskipun moratorium pemekaran daerah otonomi baru masih berlaku menurut kebijakan Pemerintah Pusat, Provinsi Jawa Barat telah menunjukkan kesiapan untuk melaksanakan pemekaran. 

Dalam upaya meningkatkan efisiensi pelayanan publik dan mendekatkan pemerintahan dengan masyarakat, 12 kabupaten di Jawa Barat telah menyatakan kesiapannya untuk melakukan pemekaran.

BACA JUGA:Rencana Pemekaran Wilayah Otonomi Baru Kabupaten Sukabumi: Mengukir Sejarah Baru di Jawa Barat

BACA JUGA:Rencana Pemekaran Wilayah Kabupaten Bogor: Membentuk 3 Kabupaten Otonomi Baru di Jawa Barat

Salah satu contoh nyata dari upaya pemekaran tersebut adalah Kabupaten Cianjur. 

Kabupaten yang luasnya telah menjadi kendala dalam pelayanan publik, dan jumlah penduduknya yang terus meningkat menjadi alasan kuat untuk dilakukannya pemekaran.

Alasan Pemekaran Kabupaten Cianjur

Kabupaten Cianjur merupakan salah satu kabupaten terluas di Provinsi Jawa Barat, dengan luas wilayah mencapai 3.16 ribu kilometer persegi. 

Dengan jumlah penduduk yang mencapai lebih dari 3 juta jiwa, Kabupaten Cianjur memiliki tantangan besar dalam penyelenggaraan pelayanan publik yang efektif.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Otonomi Baru: Jawa Barat Menyongsong Masa Depan yang Lebih Berkembang di Indonesia

BACA JUGA:Provinsi Jabar Raya: Menggali Sejarah Kerajaan Sunda Kelapa Menuju Otonomi Baru Jawa Barat dan DKI Jakarta

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, jumlah penduduk Kabupaten Cianjur telah mencapai lebih dari 2.2 juta jiwa. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: