Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Data dan Fakta Kabupaten Bone Menuju Otonomi Baru Provinsi Bugis Timur

Arung Palakka memainkan peran penting dalam perjuangan melawan Kesultanan Gowa dan bekerja sama dengan Belanda untuk merebut Makassar.

Rumah Adat Bola Soba

Rumah Adat Bola Soba terletak di Kecamatan Watampone dan merupakan salah satu peninggalan sejarah yang berharga. 

Dibangun pada masa pemerintahan La Pawawoi Karaeng Sigeri, Raja ke-31 Bone, rumah ini awalnya difungsikan sebagai tempat tinggal raja dan kemudian menjadi markas tentara Belanda saat menguasai Nusantara. 

Sayangnya, pada Maret 2021, rumah ini habis dilahap api, namun tetap menjadi bagian penting dari sejarah Kabupaten Bone.

Prospek Kabupaten Bone sebagai Bagian dari Provinsi Bugis Timur

Dengan segala potensi yang dimilikinya, Kabupaten Bone diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam pembentukan Provinsi Bugis Timur. 

Otonomi baru ini diharapkan mampu mendorong pembangunan yang lebih merata dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah tersebut.

Jadi, pemekaran wilayah menjadi Provinsi Bugis Timur membawa harapan baru bagi Kabupaten Bone. 

Dengan potensi alam, sejarah, dan budaya yang kaya, Bone siap menjadi pusat pengembangan baru yang akan membawa dampak positif bagi masyarakatnya.

Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Batas Wilayah Kabupaten Bone Calon Ibukota Provinsi Bugis Timur.

Proses pemekaran wilayah Provinsi Sulawesi Selatan terus mendapatkan perhatian serius meskipun moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) belum dicabut oleh Pemerintah Pusat. 

Pemekaran ini dianggap layak mengingat luas wilayah daratan Provinsi Sulawesi Selatan yang mencapai 46.717 kilometer persegi dan jumlah penduduk yang melebihi 9 juta jiwa. 

Dalam konteks ini, Kabupaten Bone menjadi sorotan sebagai calon ibu kota Provinsi Bugis Timur yang diusulkan.

Batas Wilayah Kabupaten Bone

Sumber: