Jetour Traveller T2: Perpaduan Mewah dan Tangguh yang Siap Menaklukkan Berbagai Medan
Jetour Traveller T2: Perpaduan Mewah dan Tangguh yang Siap Menaklukkan Berbagai Medan. foto: Jetour UEA--
PALPOS.ID-Jetour Traveller, yang dikenal sebagai Jetour T2 di luar Tiongkok, merupakan SUV kelas menengah yang dirancang untuk menjawab kebutuhan berkendara off-road modern.
Sejak diluncurkan pada awal 2023, SUV ini telah mencuri perhatian dengan desain mewah, fitur canggih, serta kemampuannya menaklukkan berbagai medan sulit.
Jetour Traveller mulai dipasarkan di Tiongkok pada bulan September 2023, dengan versi hibrida plug-in atau PHEV yang dinamakan Jetour Shanhai T2 mulai diperkenalkan pada April 2024.
Nama "Shanhai" yang secara harfiah berarti "gunung laut" menjadi penegas identitas SUV yang siap berpetualang ini.
BACA JUGA:Inovasi Jetour T1 i-DM: Kendaraan Hybrid Ramah Lingkungan dengan Jangkauan 1.400 km!
BACA JUGA:Serba Mewah dan Ramah Lingkungan: Hyptec HT, SUV Listrik Aion yang Ditunggu-Tunggu di Indonesia
Jetour Traveller, yang pertama kali diperkenalkan pada Februari 2023, menonjolkan gaya futuristik dengan desain yang kokoh dan elegan.
Mobil ini dirancang dengan arahan Hakan Saracoglu, mantan desainer Porsche, yang membawa sentuhan kemewahan ala Jerman namun tetap mempertahankan kepraktisan untuk medan kasar.
Mengandalkan arsitektur Kunlun milik Jetour, Traveller diposisikan sebagai SUV tangguh yang tak hanya andal di jalanan kota tetapi juga memiliki kemampuan off-road yang mumpuni.
Traveller dibangun untuk mengakomodasi kebutuhan off-road ringan dengan desain sudut pendekatan sebesar 28 derajat dan sudut keberangkatan 30 derajat.
Ground clearance 220 mm dan kemampuan mengarungi air hingga kedalaman 700 mm membuatnya siap menghadapi berbagai kondisi medan.
Untuk stabilitas dan kenyamanan, mobil ini dilengkapi dengan suspensi depan MacPherson strut serta suspensi multi-link di bagian belakang.
Dari segi teknologi, Traveller mengadopsi teknologi torque manager dari BorgWarner dan sistem diferensial selip terbatas elektronik, memungkinkan pengemudi beralih di antara berbagai mode sesuai kondisi jalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: