Waduh! Tunjangan Kinerja Dosen ASN 2020-2024 Tak Cair, Bagaimana dengan 2025?

Setelah tambahan anggaran disetujui, langkah selanjutnya adalah menunggu penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) terkait pemberian tukin tersebut. 

Meskipun pemerintah telah menunjukkan itikad baik dengan mengajukan tambahan anggaran untuk pembayaran tukin tahun 2025, masih ada kekhawatiran di kalangan dosen ASN mengenai keadilan dan pemerataan dalam distribusi tukin. 

Mereka berharap pemerintah dapat memberikan solusi yang komprehensif dan adil bagi semua dosen ASN, tanpa terkecuali.

Selain itu, para dosen juga menuntut transparansi dan akuntabilitas dalam proses pengajuan dan pencairan anggaran tukin.

Mereka berharap kejadian serupa tidak terulang di masa depan, dan hak-hak mereka sebagai ASN dapat terpenuhi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Ketidakcairan tunjangan kinerja bagi dosen ASN selama periode 2020 hingga 2024 menimbulkan keresahan dan ketidakpuasan di kalangan dosen. 

Rencana aksi demonstrasi yang akan digelar oleh Adaksi pada 3 Februari 2025 mencerminkan upaya mereka untuk memperjuangkan hak-hak yang dianggap terabaikan. 

Pemerintah, melalui Kemendikti Saintek, telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi permasalahan ini dengan mengajukan tambahan anggaran untuk pembayaran tukin tahun 2025. 

Namun, masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk memastikan keadilan dan pemerataan dalam distribusi tukin bagi semua dosen ASN di Indonesia.

 

Sumber: