Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: Menelisik Potensi Kabupaten Renah Indojati

Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: Menelisik Potensi Kabupaten Renah Indojati.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: Menelisik Potensi Kabupaten Renah Indojati.
Provinsi Sumatera Barat, dengan kekayaan budaya dan alamnya, tengah mempertimbangkan pemekaran wilayah baru yang dinamakan Kabupaten Renah Indojati.
Wilayah ini mencakup enam kecamatan di bagian selatan Kabupaten Pesisir Selatan, yaitu Kecamatan Airpura, Basa Ampek Balai Tapan, Lunang, Silaut, Pancung Soal, dan Renah Ampek Hulu Tapan.
Dengan luas wilayah sekitar 3.500 km² dan jumlah penduduk mencapai 116.000 jiwa, Renah Indojati menawarkan potensi sumber daya alam yang melimpah serta peluang pengembangan ekonomi yang signifikan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Barat: Usulan Pembentukan 12 Kabupaten Baru Terus Mengalir
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Calon Provinsi Priangan Timur untuk Atasi Ketimpangan Pembangunan
Wilayah Renah Indojati memiliki sejarah panjang yang bermula dari Kerajaan Indojati di Muaro Silaut, yang kemudian berkembang menjadi Kesultanan Inderapura pada abad ke-16.
Sejak tahun 2000, masyarakat di enam kecamatan tersebut telah memperjuangkan pembentukan kabupaten baru untuk meningkatkan efisiensi pemerintahan dan pelayanan publik.
Usulan pemekaran ini telah dibahas oleh DPR RI, namun hingga kini belum disahkan.
Renah Indojati dikenal dengan kekayaan sumber daya alamnya, terutama di sektor perkebunan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Calon Provinsi Pakuan Bhagasasi Pisahkan Bekasi dari Bogor
BACA JUGA:Usulan Pembentukan Provinsi Cirebon Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Pro dan Kontra yang Terus Bergulir
Perkebunan kelapa sawit menjadi komoditas utama dengan luas lahan mencapai ribuan hektar.
Selain itu, terdapat juga perkebunan karet, kopi, kakao, dan kelapa yang tersebar di berbagai kecamatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: