Jenderal Bintang Empat Bakal Duduki Kursi Wakil Panglima TNI, Kandidat Sudah Disiapkan

Jenderal Bintang Empat Bakal Duduki Kursi Wakil Panglima TNI, Kandidat Sudah Disiapkan.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
Meski belum diumumkan secara resmi, sejumlah nama jenderal bintang tiga yang potensial untuk menduduki jabatan ini mulai diperbincangkan secara informal. Di antaranya:
Jenderal TNI Maruli Simanjuntak – Kepala Staf TNI AD yang dikenal loyal dan memiliki pengalaman panjang di medan operasi.
Letjen TNI (Mar) Suhartono – Perwira tinggi TNI AL yang kini menjabat Irjen Kemhan.
Letjen TNI Mohamad Fadjar – Tokoh TNI AU yang menjabat sebagai Pangkogabwilhan II.
Letjen TNI Teguh Arief Indratmoko – Sosok senior yang pernah menjabat Wakil KSAD.
Namun, semua nama tersebut masih sebatas spekulasi hingga Presiden Prabowo dan Panglima Agus mengumumkan secara resmi siapa yang akan menduduki jabatan Wakil Panglima TNI.
Pengisian jabatan Wakil Panglima TNI ini juga menyangkut keseimbangan antar-matra dalam tubuh TNI.
Dalam konteks politik internal militer, penting untuk menjaga agar tidak ada dominasi satu matra tertentu demi keharmonisan dan efektivitas kerja TNI secara keseluruhan.
Oleh karena itu, bila Panglima berasal dari Angkatan Darat, seringkali jabatan Wakil Panglima diberikan kepada perwira dari matra lain untuk menjaga harmoni.
Namun, bukan berarti hal ini menjadi aturan tertulis, karena pada akhirnya yang paling menentukan adalah kualitas dan kapabilitas calon itu sendiri.
Presiden dan Panglima tentu akan mempertimbangkan semua aspek, termasuk persepsi publik, profesionalisme, dan kebutuhan strategis nasional.
Penunjukan Wakil Panglima TNI bukan hanya sekadar penambahan struktur, melainkan bagian dari reformasi militer dalam menjawab tantangan zaman.
Dengan pemerintahan baru yang akan segera berjalan di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto, maka sinergi antara TNI dan pemerintah sipil akan menjadi ujian penting.
Wakil Panglima diharapkan mampu menjadi penyeimbang serta penggerak dalam modernisasi dan peningkatan peran TNI dalam diplomasi pertahanan serta keamanan nasional.
Sebagai bagian dari pertahanan negara, peran Wakil Panglima juga penting dalam merancang strategi pertahanan kawasan yang lebih proaktif, terutama di tengah ancaman siber, persaingan geopolitik Laut China Selatan, dan potensi konflik regional lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: